tag:blogger.com,1999:blog-52066656942735074042024-03-14T14:21:46.016+07:00^^^^^sujie_chubby^^^^^*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.comBlogger23125tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-16693079355413625252010-01-19T19:26:00.000+07:002010-01-19T19:31:01.546+07:00IP versi 6<span class="fullpost"><br /></span><p><b>Alamat IP versi 6</b> (sering disebut sebagai <b>alamat IPv6</b>) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/TCP/IP" title="TCP/IP" class="mw-redirect">TCP/IP</a> yang menggunakan <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Protokol_IP_versi_6&action=edit&redlink=1" class="new" title="Protokol IP versi 6 (halaman belum tersedia)">protokol IP versi 6</a>. Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 2<sup>128</sup>=3,4 x 10<sup>38</sup> <i>host</i> komputer di seluruh dunia. Contoh alamat IP versi 6 adalah <b>21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A</b>.<br /></p><p>Berbeda dengan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Alamat_IPv4" title="Alamat IPv4" class="mw-redirect">IPv4</a> yang hanya memiliki panjang 32-bit (jumlah total alamat yang dapat dicapainya mencapai 4,294,967,296 alamat), alamat IPv6 memiliki panjang 128-bit. IPv4, meskipun total alamatnya mencapai 4 miliar, pada kenyataannya tidak sampai 4 miliar alamat, karena ada beberapa limitasi, sehingga implementasinya saat ini hanya mencapai beberapa ratus juta saja. IPv6, yang memiliki panjang 128-bit, memiliki total alamat yang mungkin hingga 2<sup>128</sup>=3,4 x 10<sup>38</sup> alamat. Total alamat yang sangat besar ini bertujuan untuk menyediakan ruang alamat yang tidak akan habis (hingga beberapa masa ke depan), dan membentuk infrastruktur routing yang disusun secara hierarkis, sehingga mengurangi kompleksitas proses routing dan tabel routing.</p> <p>Sama seperti halnya IPv4, IPv6 juga mengizinkan adanya DHCP Server sebagai pengatur alamat otomatis. Jika dalam IPv4 terdapat <i>dynamic address</i> dan <i>static address</i>, maka dalam IPv6, konfigurasi alamat dengan menggunakan DHCP Server dinamakan dengan <i>stateful address configuration</i>, sementara jika konfigurasi alamat IPv6 tanpa DHCP Server dinamakan dengan <i>stateless address configuration</i>.</p> <p>Seperti halnya IPv4 yang menggunakan bit-bit pada tingkat tinggi (high-order bit) sebagai alamat jaringan sementara bit-bit pada tingkat rendah (low-order bit) sebagai alamat <i>host</i>, dalam IPv6 juga terjadi hal serupa. Dalam IPv6, bit-bit pada tingkat tinggi akan digunakan sebagai tanda pengenal jenis alamat IPv6, yang disebut dengan <i><b>Format Prefix (FP)</b></i>. Dalam IPv6, tidak ada subnet mask, yang ada hanyalah <i>Format Prefix</i>.</p> Pengalamatan IPv6 didefinisikan dalam <a href="http://tools.ietf.org/html/rfc2373" class="external mw-magiclink-rfc">RFC 2373</a><br /><span class="fullpost"><br /><h2><span class="mw-headline" id="Format_Alamat">Format Alamat</span></h2> <p>Dalam IPv6, alamat 128-bit akan dibagi ke dalam 8 blok berukuran 16-bit, yang dapat dikonversikan ke dalam bilangan heksadesimal berukuran 4-digit. Setiap blok bilangan heksadesimal tersebut akan dipisahkan dengan tanda titik dua (:). Karenanya, format notasi yang digunakan oleh IPv6 juga sering disebut dengan <i>colon-hexadecimal format</i>, berbeda dengan IPv4 yang menggunakan <i>dotted-decimal format</i>.</p> <p>Berikut ini adalah contoh alamat IPv6 dalam bentuk bilangan biner:</p> <pre>0010000111011010000000001101001100000000000000000010111100111011000000101010101000000000<br />1111111111111110001010001001110001011010<br /></pre> <p>Untuk menerjemahkannya ke dalam bentuk notasi <i>colon-hexadecimal format</i>, angka-angka biner di atas harus dibagi ke dalam 8 buah blok berukuran 16-bit:</p> <pre>0010000111011010 0000000011010011 0000000000000000 0010111100111011 0000001010101010<br />0000000011111111 1111111000101000 1001110001011010<br /></pre> <p>Lalu, setiap blok berukuran 16-bit tersebut harus dikonversikan ke dalam bilangan heksadesimal dan setiap bilangan heksadesimal tersebut dipisahkan dengan menggunakan tanda titik dua. Hasil konversinya adalah sebagai berikut:</p> <pre>21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A<br /><br /></pre><h2><span class="mw-headline" id="Penyederhanaan_bentuk_alamat">Penyederhanaan bentuk alamat</span></h2> <p>Alamat di atas juga dapat disederhanakan lagi dengan membuang angka <code>0</code> pada awal setiap blok yang berukuran 16-bit di atas, dengan menyisakan satu digit terakhir. Dengan membuang angka <code>0</code>, alamat di atas disederhanakan menjadi:</p> <code>21DA:D3:0:2F3B:2AA:FF:FE28:9C5A</code> <p>Konvensi pengalamatan IPv6 juga mengizinkan penyederhanaan alamat lebih jauh lagi, yakni dengan membuang banyak karakter <code>0</code>, pada sebuah alamat yang banyak angka <code>0</code>-nya. Jika sebuah alamat IPv6 yang direpresentasikan dalam notasi <i>colon-hexadecimal</i> format mengandung beberapa blok 16-bit dengan angka <code>0</code>, maka alamat tersebut dapat disederhanakan dengan menggunakan tanda dua buah titik dua (<b><code>:</code></b>). Untuk menghindari kebingungan, penyederhanaan alamat IPv6 dengan cara ini sebaiknya hanya digunakan sekali saja di dalam satu alamat, karena kemungkinan nantinya pengguna tidak dapat menentukan berapa banyak bit <code>0</code> yang direpresentasikan oleh setiap tanda dua titik dua (<b><code>:</code></b>) yang terdapat dalam alamat tersebut. Tabel berikut mengilustrasikan cara penggunaan hal ini.</p> <table class="wikitable"> <tbody><tr> <th>Alamat asli</th> <th>Alamat asli yang disederhanakan</th> <th>Alamat setelah dikompres</th> </tr> <tr> <td><code>FE80:0000:0000:0000:02AA:00FF:FE9A:4CA2</code></td> <td><code>FE80:0:0:0:2AA:FF:FE9A:4CA2</code></td> <td><code>FE80::2AA:FF:FE9A:4CA2</code></td> </tr> <tr> <td><code>FF02:0000:0000:0000:0000:0000:0000:0002</code></td> <td><code>FF02:0:0:0:0:0:0:2</code></td> <td><code>FF02::2</code></td> </tr> </tbody></table> <p>Untuk menentukan berapa banyak bit bernilai <code>0</code> yang dibuang (dan digantikan dengan tanda dua titik dua) dalam sebuah alamat IPv6, dapat dilakukan dengan menghitung berapa banyak blok yang tersedia dalam alamat tersebut, yang kemudian dikurangkan dengan angka 8, dan angka tersebut dikalikan dengan 16. Sebagai contoh, alamat <code>FF02::2</code> hanya mengandung dua blok alamat (blok <code>FF02</code> dan blok <code>2</code>). Maka, jumlah bit yang dibuang adalah (8-2) x 16 = 96 buah bit.</p> <h2><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Format_Prefix">Format Prefix</span></h2> <p>Dalam IPv4, sebuah alamat dalam notasi dotted-decimal format dapat direpresentasikan dengan menggunakan angka prefiks yang merujuk kepada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Subnet_mask" title="Subnet mask">subnet mask</a>. IPv6 juga memiliki angka prefiks, tapi tidak didugnakan untuk merujuk kepada subnet mask, karena memang IPv6 tidak mendukung subnet mask.</p> <p>Prefiks adalah sebuah bagian dari alamat IP, di mana bit-bit memiliki nilai-nilai yang tetap atau bit-bit tersebut merupakan bagian dari sebuah rute atau <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Subnet_mask" title="Subnet mask"><i>subnet identifier</i></a>. Prefiks dalam IPv6 direpesentasikan dengan cara yang sama seperti halnya prefiks alamat IPv4, yaitu <b>[alamat]/[angka panjang prefiks]</b>. Panjang prefiks menentukan jumlah bit terbesar paling kiri yang membuat prefiks subnet. Sebagai contoh, prefiks sebuah alamat IPv6 dapat direpresentasikan sebagai berikut:</p> 3FFE:2900:D005:F28B::/64 <p>Pada contoh di atas, 64 bit pertama dari alamat tersebut dianggap sebagai prefiks alamat, sementara 64 bit sisanya dianggap sebagai interface ID.</p> <h2><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Jenis-jenis_Alamat_IPv6">Jenis-jenis Alamat IPv6</span></h2> <p>IPv6 mendukung beberapa jenis <i>format prefix</i>, yakni sebagai berikut:</p> <ul><li>Alamat <i><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Unicast&action=edit&redlink=1" class="new" title="Unicast (halaman belum tersedia)">Unicast</a></i>, yang menyediakan komunikasi secara <i>point-to-point</i>, secara langsung antara dua <i>host</i> dalam sebuah jaringan.</li><li>Alamat <i><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Multicast" title="Multicast">Multicast</a></i>, yang menyediakan metode untuk mengirimkan sebuah paket data ke banyak <i>host</i> yang berada dalam <i>group</i> yang sama. Alamat ini digunakan dalam komunikasi <i>one-to-many</i>.</li><li>Alamat <i><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Anycast&action=edit&redlink=1" class="new" title="Anycast (halaman belum tersedia)">Anycast</a></i>, yang menyediakan metode penyampaian paket data kepada anggota terdekat dari sebuah group. Alamat ini digunakan dalam komunikasi <i>one-to-one-of-many</i>. Alamat ini juga digunakan hanya sebagai alamat tujuan (<i>destination address</i>) dan diberikan hanya kepada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Router" title="Router">router</a>, bukan kepada <i>host-host</i> biasa.</li></ul> <p>Jika dilihat dari cakupan alamatnya, alamat unicast dan anycast terbagi menjadi alamat-alamat berikut:</p> <ul><li><i>Link-Local</i>, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam satu <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Subnet&action=edit&redlink=1" class="new" title="Subnet (halaman belum tersedia)">subnet</a>.</li><li><i>Site-Local</i>, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam sebuah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Intranet" title="Intranet">intranet</a>.</li><li><i>Global Address</i>, merupakan sebuah jenis alamat yang mengizinkan sebuah komputer agar dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya dalam <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet" title="Internet">Internet</a> berbasis IPv6.</li></ul> <p>Sementara itu, cakupan alamat <i>multicast</i> dimasukkan ke dalam struktur alamat.</p> <h3><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Unicast_Address">Unicast Address</span></h3> <p>Alamat IPv6 <i>unicast</i> dapat diimplementasikan dalam berbagai jenis alamat, yakni:</p> <ul><li>Alamat unicast global</li><li>Alamat unicast site-local</li><li>Alamat unicast link-local</li><li>Alamat unicast yang belum ditentukan (unicast unspecified address)</li><li>Alamat unicast loopback</li><li>Alamat unicast 6to4</li><li>Alamat unicast ISATAP</li></ul> <h4><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Unicast_global_addresses">Unicast global addresses</span></h4> <p>Alamat <i>unicast global</i> IPv6 mirip dengan alamat publik dalam alamat IPv4. Dikenal juga sebagai <i><b>Aggregatable Global Unicast Address</b></i>. Seperti halnya alamat publik IPv4 yang dapat secara global dirujuk oleh <i>host-host</i> di <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet" title="Internet">Internet</a> dengan menggunakan proses <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Routing" title="Routing">routing</a>, alamat ini juga mengimplementasikan hal serupa. Struktur alamat IPv6 <i>unicast global</i> terbagi menjadi topologi tiga level (<i>Public</i>, <i>Site</i>, dan <i>Node</i>).</p> <table class="wikitable"> <tbody><tr> <th>Field</th> <th>Panjang</th> <th>Keterangan</th> </tr> <tr> <td><code>001</code></td> <td>3 bit</td> <td>Berfungsi sebagai tanda pengenal alamat, bahwa alamat ini adalah sebuah alamat IPv6 Unicast Global.</td> </tr> <tr> <td>Top Level Aggregation Identifier (TLA ID)</td> <td>13 bit</td> <td>Berfungsi sebagai level tertinggi dalam hierarki routing. TLA ID diatur oleh <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Internet_Assigned_Name_Authority&action=edit&redlink=1" class="new" title="Internet Assigned Name Authority (halaman belum tersedia)">Internet Assigned Name Authority (IANA)</a>, yang mengalokasikannya ke dalam daftar <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Internet_registry&action=edit&redlink=1" class="new" title="Internet registry (halaman belum tersedia)">Internet registry</a>, yang kemudian mengolasikan sebuah TLA ID ke sebuah ISP global.</td> </tr> <tr> <td>Res</td> <td>8 bit</td> <td>Direservasikan untuk penggunaan pada masa yang akan datang (mungkin untuk memperluas <i>TLA ID</i> atau <i>NLA ID</i>).</td> </tr> <tr> <td>Next Level Aggregation Identifier (NLA ID)</td> <td>24 bit</td> <td>Berfungsi sebagai tanda pengenal milik situs (<i>site</i>) kustomer tertentu.</td> </tr> <tr> <td>Site Level Aggregation Identifier (SLA ID)</td> <td>16 bit</td> <td>Mengizinkan hingga 65536 (2<sup>16</sup>) subnet dalam sebuah situs individu. SLA ID ditetapkan di dalam sebuah <i>site</i>. ISP tidak dapat mengubah bagian alamat ini.</td> </tr> <tr> <td>Interface ID</td> <td>64 bit</td> <td>Berfungsi sebagai alamat dari sebuah node dalam subnet yang spesifik (yang ditentukan oleh SLA ID).</td> </tr> </tbody></table> <h4><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Unicast_site-local_addresses">Unicast site-local addresses</span></h4> <p>Alamat unicast site-local IPv6 mirip dengan alamat privat dalam IPv4. Ruang lingkup dari sebuah alamat terdapat pada internetwork dalam sebuah site milik sebuah organisasi. Penggunaan alamat <i>unicast global</i> dan <i>unicast site-local</i> dalam sebuah jaringan adalah mungkin dilakukan. Prefiks yang digunakan oleh alamat ini adalah <code>FEC0::/48</code>.</p> <table class="wikitable"> <tbody><tr> <th>Field</th> <th>Panjang</th> <th>Keterangan</th> </tr> <tr> <td><code>111111101100000000000000000000000000000000000000</code></td> <td>48 bit</td> <td>Nilai ketetapan alamat <i>unicast site-local</i></td> </tr> <tr> <td>Subnet Identifier</td> <td>16 bit</td> <td>Mengizinkan hingga 65536 (2<sup>16</sup>) subnet dalam sebuah struktur subnet datar. Administrator juga dapat membagi bit-bit yang yang memiliki nilai tinggi (high-order bit) untuk membuat sebuah infrastruktur routing hierarkis.</td> </tr> <tr> <td>Interface Identifier</td> <td>64 bit</td> <td>Berfungsi sebagai alamat dari sebuah node dalam subnet yang spesifik.</td> </tr> </tbody></table> <h4><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Unicast_link-local_address">Unicast link-local address</span></h4> <p>Alamat unicast link-local adalah alamat yang digunakan oleh <i>host-host</i> dalam subnet yang sama. Alamat ini mirip dengan konfigurasi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/APIPA" title="APIPA" class="mw-redirect">APIPA (Automatic Private Internet Protocol Addressing)</a> dalam <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_operasi" title="Sistem operasi">sistem operasi</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Windows_XP" title="Windows XP">Microsoft Windows XP</a> ke atas. <i>host-host</i> yang berada di dalam <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Subnet&action=edit&redlink=1" class="new" title="Subnet (halaman belum tersedia)">subnet</a> yang sama akan menggunakan alamat-alamat ini secara otomatis agar dapat berkomunikasi. Alamat ini juga memiliki fungsi resolusi alamat, yang disebut dengan <b>Neighbor Discovery</b>. Prefiks alamat yang digunakan oleh jenis alamat ini adalah <code>FE80::/64</code>.</p> <table class="wikitable"> <tbody><tr> <th>Field</th> <th>Panjang</th> <th>Keterangan</th> </tr> <tr> <td><code>1111111010000000000000000000000000000000000000000000000000000000</code></td> <td>64 bit</td> <td>Berfungsi sebagai tanda pengenal alamat unicast link-local.</td> </tr> <tr> <td>Interface ID</td> <td>64 bit</td> <td>Berfungsi sebagai alamat dari sebuah node dalam subnet yang spesifik.</td> </tr> </tbody></table> <h4><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Unicast_unspecified_address"><i>Unicast unspecified address</i></span></h4> <p>Alamat <i>unicast</i> yang belum ditentukan adalah alamat yang belum ditentukan oleh seorang administrator atau tidak menemukan sebuah DHCP Server untuk meminta alamat. Alamat ini sama dengan alamat IPv4 yang belum ditentukan, yakni <b><code>0.0.0.0</code></b>. Nilai alamat ini dalam IPv6 adalah <code>0:0:0:0:0:0:0:0</code> atau dapat disingkat menjadi dua titik dua (<code>::</code>).</p> <h4><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Unicast_Loopback_Address"><i>Unicast Loopback Address</i></span></h4> <p>Alamat <i>unicast loopback</i> adalah sebuah alamat yang digunakan untuk mekanisme <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Interprocess_communication" title="Interprocess communication" class="mw-redirect">interprocess communication</a> (IPC) dalam sebuah <i>host</i>. Dalam IPv4, alamat yang ditetapkan adalah <code>127.0.0.1</code>, sementara dalam IPv6 adalah <b><code>0:0:0:0:0:0:0:1</code></b>, atau <b><code>::1</code></b>.</p> <h4><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Unicast_6to4_Address">Unicast 6to4 Address</span></h4> <p>Alamat <i>unicast 6to4</i> adalah alamat yang digunakan oleh dua <i>host</i> IPv4 dan IPv6 dalam <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet" title="Internet">Internet</a> IPv4 agar dapat saling berkomunikasi. Alamat ini sering digunakan sebagai pengganti alamat publik IPv4. Alamat ini aslinya menggunakan prefiks alamat <code>2002::/16</code>, dengan tambahan 32 bit dari alamat publik IPv4 untuk membuat sebuah prefiks dengan panjang 48-bit, dengan format <b><code>2002:WWXX:YYZZ::/48</code></b>, di mana <code>WWXX</code> dan <code>YYZZ</code> adalah representasi dalam notasi <i>colon-decimal format</i> dari notasi <i>dotted-decimal format</i> <code>w.x.y.z</code> dari alamat publik IPv4. Sebagai contoh alamat IPv4 <code>157.60.91.123</code> diterjemahkan menjadi alamat IPv6 <code>2002:9D3C:5B7B::/48</code>.</p> <p>Meskipun demikian, alamat ini sering ditulis dalam format <i>IPv6 Unicast global address</i>, yakni <code>2002:WWXX:YYZZ:SLA ID:Interface ID</code>.</p> <h4><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Unicast_ISATAP_Address">Unicast ISATAP Address</span></h4> <p>Alamat Unicast ISATAP adalah sebuah alamat yang digunakan oleh dua <i>host</i> IPv4 dan IPv6 dalam sebuah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Intranet" title="Intranet">Intranet</a> IPv4 agar dapat saling berkomunikasi. Alamat ini menggabungkan prefiks alamat <i>unicast link-local</i>, alamat <i>unicast site-local</i> atau alamat <i>unicast global</i> (yang dapat berupa prefiks alamat 6to4) yang berukuran 64-bit dengan 32-bit ISATAP Identifier (0000:5EFE), lalu diikuti dengan 32-bit alamat IPv4 yang dimiliki oleh <i>interface</i> atau sebuah <i>host</i>. Prefiks yang digunakan dalam alamat ini dinamakan dengan <b>subnet prefix</b>. Meski alamat 6to4 hanya dapat menangani alamat IPv4 publik saja, alamat ISATAP dapat menangani alamat pribadi IPv4 dan alamat publik IPv4.</p> <h3><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Multicast_Address">Multicast Address</span></h3> <p><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Alamat_multicast&action=edit&redlink=1" class="new" title="Alamat multicast (halaman belum tersedia)">Alamat multicast</a> IPv6 sama seperti halnya <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Alamat_multicast&action=edit&redlink=1" class="new" title="Alamat multicast (halaman belum tersedia)">alamat multicast</a> pada IPv4. Paket-paket yang ditujukan ke sebuah alamat multicast akan disampaikan terhadap semua interface yang dikenali oleh alamat tersebut. Prefiks alamat yang digunakan oleh alamat multicast IPv6 adalah <code>FF00::/8</code>.</p> <table class="wikitable"> <tbody><tr> <th>Field</th> <th>Panjang</th> <th>Keterangan</th> </tr> <tr> <td><code>11111111</code></td> <td>8 bit</td> <td>Tanda pengenal bahwa alamat ini adalah alamat <i>multicast</i>.</td> </tr> <tr> <td>Flags</td> <td>4 bit</td> <td>Berfungsi sebagai tanda pengenal apakah alamat ini adalah alamat transient atau bukan. Jika nilainya 0, maka alamat ini bukan alamat transient, dan alamat ini merujuk kepada alamat multicast yang ditetapkan secara permanen. Jika nilainya 1, maka alamat ini adalah alamat transient.</td> </tr> <tr> <td>Scope</td> <td>4 bit</td> <td>Berfungsi untuk mengindikasikan cakupan lalu lintas <i>multicast</i>, seperti halnya <i>interface-local</i>, <i>link-local</i>, <i>site-local</i>, <i>organization-local</i> atau <i>global</i>.</td> </tr> <tr> <td>Group ID</td> <td>112 bit</td> <td>Berfungsi sebagai tanda pengenal group multicast</td> </tr> </tbody></table> <h3><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Anycast_Address">Anycast Address</span></h3> <p>Alamat <i>Anycast</i> dalam IPv6 mirip dengan alamat <i>anycast</i> dalam IPv4, tapi diimplementasikan dengan cara yang lebih efisien dibandingkan dengan IPv4. Umumnya, alamat <i>anycast</i> digunakan oleh <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet_Service_Provider" title="Internet Service Provider" class="mw-redirect">Internet Service Provider</a> (ISP) yang memiliki banyak klien. Meskipun alamat <i>anycast</i> menggunakan ruang alamat <i>unicast</i>, tapi fungsinya berbeda daripada alamat <i>unicast</i>.</p> <p>IPv6 menggunakan alamat <i>anycast</i> untuk mengidentifikasikan beberapa <i>interface</i> yang berbeda. IPv6 akan menyampaikan paket-paket yang dialamatkan ke sebuah alamat <i>anycast</i> ke <i>interface</i> terdekat yang dikenali oleh alamat tersebut. Hal ini sangat berbeda dengan alamat <i>multicast</i>, yang menyampaikan paket ke banyak penerima, karena alamat <i>anycast</i> akan menyampaikan paket kepada salah satu dari banyak penerima.</p> <p><br /></p></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-64233510162445096582009-12-22T15:30:00.001+07:002009-12-22T15:43:43.624+07:00Konsep Dasar Cellular TechnologySistem selular adalah sistem yang canggih, sebab sistem ini membagi suatu kawasan dalam beberapa sel kecil. Hal ini digunakan untuk memastikan bahwa frekuensi dapat meluas sehingga mencapai ke semua bagian pada kawasan tertentu sehingga beberapa pengguna dapat menggunakan ponsel mereka secara simultan tanpa jeda dan tanpa terputus-putus.<br /><br />Definisi Selular<br />Pada sistem seluler, untuk menggambarkan cakupan area secara geografis digunakanlah penggambaran heksagonal. Area inilah yang disebut sel (Cell). Mengapa bentuknya heksagonal bukan lingkaran untuk menggambarkan sebuah sel?<span class="fullpost"><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://1.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/Sy72Rhc2KHI/AAAAAAAAAIQ/O071f5Bau7s/s1600-h/cell.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 200px; height: 105px;" src="http://1.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/Sy72Rhc2KHI/AAAAAAAAAIQ/O071f5Bau7s/s200/cell.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5417538182670854258" border="0" /></a><br />Anda dapat melihat pada gambar diatas, jika anda menggambarkan sebuah sel dalam bentuk lingkaran, maka sel satu dengan yang lainnya tidak akan dapat saling berkesinambungan dengan sempurna. Pada sistem selular, semua daerah dapat dicakup tanpa adanya gap sel satu dengan yang lain sehingga kurva heksagonal lebih mewakili, kerena cakupan area dapat tergambarkan dengan rapih serta mencakup keseluruhan area.<br /><br />Untuk lebih jelasnya anda dapat melihat pada gambar dibawah ini, dimana sebuah Antena akan dapat mengirim dan menerima sinyal pada tiga daerah yang berbeda, dimana setiap sel hanya tercakup sebagian saja dari ketiga sel yang tercakup.<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://1.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/Sy72jWr_IdI/AAAAAAAAAIY/Yv1W-Kruh-0/s1600-h/kurva.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 200px; height: 111px;" src="http://1.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/Sy72jWr_IdI/AAAAAAAAAIY/Yv1W-Kruh-0/s200/kurva.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5417538489019212242" border="0" /></a><br /><br />Beberapa komponen penting pembentuk sistem dari seluler adalah peralatan seluler itu sendiri seperti Base Station Radio, Antena dan Base Station Controller yang akan mengatur lalulintas dari beberapa sel dan saling berhubungan pula dengan jaringan telepon publik.<br /><br />Arsitektur Jaringan GSM<br />Jaringan di dalam Global System for Mobile Telecommunication (GSM) disusun dari beberapa entitas fungsional yang dibagi menjadi 3 (tiga) bagian yaitu:<br /><br />A. Mobile Station<br />Mobile Station yang merupakan perangkat dibawa oleh pelanggan atau kata lain telepon selulernya yang akan menerima maupun mengirimkan data. Mobile Station terdiri dari Radio transceiver, Display dan Digital Signal Proccesor (DSP) dan kartu SIM (Subscriber Identity Module).<br /><br />Dalam Global System for Mobile telecommunication (GSM) identitas panggilan tidak dihubungkan dengan ponselnya tetapi dengan kartu SIM sehingga bila kartu SIM dimasukan keterminal lain maka pengguna akan tetap menerima panggilan dan dapat melakukan pemanggilan dari terminal tersebut serta dapat menerima layanan pelanggan yang lainnya.<br /><br />Mobile Equipment atau Ponsel secara unik dapat dikenali dengan International Mobile Subscriber Identity (IMEI) sedangkan kartu SIM memiliki InternationalMobile Subscriber Identity (IMSI) yang dapat mengidentifikasi pelanggan. Akan tetapi IMEI dengan IMSI tidak saling tergantung maka dapat digunakan dalam mobilitas pribadi. Dengan kata lain kita dapat memindahkan kartu SIM ke ponsel manapun juga.<br /><br />B. Base Station Subsystem (BBS)<br />Base Station Subsystem (BBS) merupakan peralatan yang mengendalikan hubungan antara radio dengan mobile station. Base Station Subsystem terdiri atas dua bagian yaitu : Base Transceiver Station (BTS) yang mengandung transceiver radio yang menangani sebuah cell atau daerah dan berhubungan dengan mobile station dan Base Station Controller (BSC) yang cara kerjanya mengatur hubungan radio antara satu dan beberapa Base Transceiver Station.<br /><br />Selain itu juga Base Transceiver Station merupakan penghubung antara Mobile station dengan Mobile Service Switching Center (MSC)<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://3.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/Sy73IBPWcQI/AAAAAAAAAIg/q5wrAZSN2Zw/s1600-h/bts.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 200px; height: 118px;" src="http://3.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/Sy73IBPWcQI/AAAAAAAAAIg/q5wrAZSN2Zw/s200/bts.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5417539118917120258" border="0" /></a><br /><br />C. Network Subsystem<br />Network Subsystem yang merupakan bagian utamanya adalah Mobile Service Switcing Center (MSC) kegunaannya untuk melakukan switching pengguna jaringan bergerak dengan pengguna jaringan bergerak atau tetap.<br /><br />Mobile Service Switching Center (MSC) juga menyediakan hubungan dengan jaringan PSTN dan ISDN. Pensinyalan di antara entitas fungsional ini menggunakan Signaling Sistem Number 7 (SS7) yang digunakan untuk Trunk Signaling dalam ISDN dan digunakan secara luas di jaringan umum sekarang.<br /><br />Informasi mengenai Mobile Station disimpan dalam dua Location Register yang merupakan sebuah basis data. Yang pertama adalah Home Location Register (HLR) yang berisi semua informasi administrasi dari semua pelanggan yang terdaftar disuatu jaringan GSM beserta lokasi dari mobile station. Lokasi dari suatu Mobile Station disimpan dalam bentuk Mobile Station Roaming Number (MSRN).<br /><br />Sedangkan yang kedua adalah Visitor Location Register (VLR) berisi informasi berisi administrasi terpilih dari Home Location Register (HLR) yang dibutukan untuk control pangilan dan izin bagi pengguna service berlangganan untuk setiap pengguna.<br /><br />Register lain yang digunakan untuk autentikasi dan keamanan adalah Equipment Identity Register (EIR) yang merupakan basis data yang berisi daftar Mobile Station yang valid dalam jaringan GSM yang teridentifikasi lewat nomor IMEI. Sedangkan Autenthication Center adalah basis data terproteksi yang menyimpan salinan PIN (Personal Identity Number) yang digunakan untuk autentifikasi.<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://4.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/Sy73b-I8FyI/AAAAAAAAAIo/fJp-P6MBrYo/s1600-h/mobile.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 200px; height: 181px;" src="http://4.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/Sy73b-I8FyI/AAAAAAAAAIo/fJp-P6MBrYo/s200/mobile.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5417539461682304802" border="0" /></a><br /><br />Sumber:<a href="http://dhivacell.wordpress.com/materi-dasar/konsep-dasar-teknologi-selular/">dhivacell.wordpress.com</a></span><br /><span class="fullpost"><br /></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-59101557633259388272009-12-22T15:05:00.001+07:002009-12-22T15:25:03.294+07:00ISDN (Integrated Services Digital Network)<p style="font-family: georgia;"><b>ISDN</b> (<i>Integrated Services Digital Network</i>) adalah suatu sistem <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Telekomunikasi" title="Telekomunikasi">telekomunikasi</a> di mana layanan antara <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Data" title="Data">data</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Suara" title="Suara" class="mw-redirect">suara</a>, dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Gambar" title="Gambar" class="mw-redirect">gambar</a> diintegrasikan ke dalam suatu <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan" title="Jaringan">jaringan</a>, yang menyediakan konektivitas digital ujung ke ujung untuk menunjang suatu ruang lingkup pelayanan yang luas. Para pemakai ISDN diberikan keuntungan berupa fleksibilitas dan penghematan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Biaya" title="Biaya">biaya</a>, karena biaya untuk sistem yang terintegrasi ini akan jauh lebih murah apabila menggunakan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem" title="Sistem">sistem</a> yang terpisah.</p> <p style="font-family: georgia;">Para pemakai juga memiliki akses standar melalui satu set <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Interface" title="Interface" class="mw-redirect">interface</a> pemakai jaringan multiguna standar. ISDN merupakan sebuah bentuk <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Evolusi" title="Evolusi">evolusi</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Telepon" title="Telepon">telepon</a> <i>local loop</i> yang memepertimbangkan jaringan telepon sebagai jaringan terbesar di <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Dunia" title="Dunia" class="mw-redirect">dunia</a> telekomunikasi.</p> <p style="font-family: georgia;">Di dalam ISDN terdapat dua jenis pelayanan, yaitu:</p> <ol style="font-family: georgia;"><li><i>Basic Rate Inteface</i> (BRI)</li><li><i>Primary Rate Interface</i> (PRI)</li></ol><br /><h2 style="font-family: georgia;"><span class="mw-headline" id="Sejarah_ISDN">Sejarah ISDN</span></h2> <p style="font-family: georgia;">Sebelum terciptanya ISDN, ada juga beberapa jaringan konvensional yang digunakan dalam masyarakat, yaitu:</p> <ol style="font-family: georgia;"><li>Jaringan Telepon (<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/PSTN" title="PSTN">PSTN</a> = <i>Public Switched Telephone Network</i>)</li><li>Jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi" title="Komunikasi">komunikasi</a> data (PDN = <i>Public Data Network</i>)</li><li>Jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Telex&action=edit&redlink=1" class="new" title="Telex (halaman belum tersedia)">Telex</a> (PSTX)</li></ol> <p style="font-family: georgia;">Jaringan-jaringan konvensional ini digabungkan menjadi jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Digital" title="Digital">digital</a> yang terintegrasi dengan cara mendigitalisasi jaringan konvensional tersebut, kemudian jaringan-jaringan yang telah memenuhi konsep Integrated Digital Network diintegrasikan sehingga pada akhirnya kita dapat mengintegrasikan semua jaringan konvensional ini menjadi sebuah jaringan terpadu yang memiliki konsep digital sampai ke pengguna akhir.<br />Melihat langkah-langkah penggabungan diatas, dapat disimpulkan bahwa <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=IDN&action=edit&redlink=1" class="new" title="IDN (halaman belum tersedia)">IDN</a> merupakan asal mula terciptanya ISDN. Awalnya, telepon jaringan menggunakan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kawat" title="Kawat">kawat</a> atau <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kabel" title="Kabel">kabel</a> untuk sarana koneksinya.</p> <p style="font-family: georgia;">Namun pada permulaan tahun <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1960" title="1960">1960</a>-an, sistem telepon ini mulai dikonversi dari sistem analog menggunakan kabel, ke sambungan paket sistem digital. Asal mula munculnya ISDN <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Pita_lebar" title="Pita lebar" class="mw-redirect">pita lebar</a> bermula ketika pembuatan <i>trial broadband</i> rampung pada jaringan lokal <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bigfon&action=edit&redlink=1" class="new" title="Bigfon (halaman belum tersedia)">Bigfon</a> di <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Berlin" title="Berlin">Berlin</a> pada tahun <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/1984" title="1984">1984</a> hingga kemudian pada tahun yang sama penggunaaan ISDN mulai disosialisasikan ke <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakat" title="Masyarakat">masyarakat</a>. Sosialisasi ini dimulai oleh <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CCITT&action=edit&redlink=1" class="new" title="CCITT (halaman belum tersedia)">CCITT</a> (sekarang <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/ITU" title="ITU">ITU</a>), yaitu sebuah organisasi dibawah naungan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/PBB" title="PBB" class="mw-redirect">PBB</a> yang menangani bidang standarisasi telekomunikasi.</p> <h2 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Latar_Belakang_ISDN">Latar Belakang ISDN</span></h2> <p style="font-family: georgia;">ISDN muncul menjadi sebuah sarana telekomunikasi di tengah masyarakat akibat adanya pertumbuhan permintaan dalam hal komunikasi suara, data, dan gambar, namun dengan biaya yang rendah dan fleksibilitas yang tinggi. Disamping itu, perkembangan perangkat terminal CTE memberikan kebebasan kepada pelanggan dalam memilih alat komunikasi yang berstandarkan ISDN.</p> <h3 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Keuntungan_ISDN">Keuntungan ISDN</span></h3> <p style="font-family: georgia;">1. ISDN menawarkan <b>kecepatan dan kualitas tinggi</b> dalam pengiriman data, bahkan 10 kali lebih cepat disbanding PSTN<br />2. <b>Efisien</b>. Delam satu saluran saja dapat mengirim berbagai jenis layanan (gambar, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Suara" title="Suara" class="mw-redirect">suara</a>, video) sehingga efisien dalam pemanfaatan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Waktu" title="Waktu">waktu</a><br />3. <b>Fleksibel</b>. <i>Single interface</i> untuk <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Terminal" title="Terminal">terminal</a> bervariasi<br />4. <b>Hemat biaya</b>. Hanya membutuhan satu terminal tunggal untuk <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Audio" title="Audio" class="mw-redirect">audio</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Video" title="Video">video</a></p> <h3 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Model_Jaringan">Model Jaringan</span></h3> <p style="font-family: georgia;">1. Model Konvensional. Pada masa ini, masing-masing sistem jaringan terpisah, sehingga pengguna akan mengakses ke masing-masing jaringan untuk tiap keperluan layanan yang berbeda satu dengan yang lainnya.<br />2. Model awal ISDN. Pada masa ini, masing-masing jaringan merupakan <i>subnetwork</i> dari ISDN yang dilengkapi dengan sebuah set saluran dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Protokol" title="Protokol">protokol</a> untuk mengakses ke jaringan. Pengguna terdaftar sebangai pelanggan satu jaringan dengan tetap meminta layanan yang berbeda ke sistem yang juga masih berbeda-beda, tetapi telah menggunakan akses yang sama. Hanya sistemnya saja yang masih berbeda.<br />3. Model jaringan ISDN penuh. Pengguna bisa mengakses ke satu jaringan lewat satu jalur akses yang sama. Sebab sistem ISDN menyediakan dan telah dapat melayani segala jenis pelayanan yang berbeda-beda<br /></p> <h3 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Komponen_ISDN">Komponen ISDN</span></h3> <p style="font-family: georgia;">Sistem ISDN terdiri dari lima buah komponen terminal utama yang bertugas untuk menjalankan proses layanannya, yaitu terminal <i>Equipment</i>, terminal <i>Adapter</i>, <i>Network Termination</i>, L<i>ine Termination</i>, dan <i>Local Exchange.</i></p> <h2 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Pelayanan_ISDN">Pelayanan ISDN</span></h2> <p style="font-family: georgia;">Ada beberapa fitur layanan utama yang ditawarkan oleh sistem ISDN. Yaitu:</p> <ol style="font-family: georgia;"><li><i>Bearer Service.<br /></i>Bearer Service <i>merupakan layanan awal dan dasar yang diperuntukkan bagi pengguna yang baru bergabung dengan jaringan ISDN. Pengguna baru akan mendapatkan layanan dasar ini begitu mendaftar sebagai pelanggan ISDN.</i> Bearer Service <i>menyediakan layanan</i> transfer mode<i>,</i>transfer rate<i>, dan</i> transfer capability<i>. Layanan ini menunjukkan dan menjelaskan karakteristik jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Transmisi&action=edit&redlink=1" class="new" title="Transmisi (halaman belum tersedia)">transmisi</a> yang ditawarkan oleh operator penyedia jaringan antara terminal pengguna dan jaringan.</i></li><li><i>TeleService</i><br /><i>TeleService</i> adalah layanan yang pada dasaranya telah diberikan dari awal oleh jaringan ISDN, namununtuk menggunakannya harus didukung dari peralatan atau terminal pengguna. Jika pengguna masih menggunakan peralatan standar, maka layanan <i>TeleService</i> ini tidak dapat digunakan.</li><li><i>Supplementary Service</i><br /><i>Supplementary Service</i> adalah layanan tambahan yang disediakan oleh jaringan ISDN ke pengguna, namun dalam mengaksesnya, pengguna dibebankan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Biaya" title="Biaya">biaya</a> tambahan ketika mengaktifkan layanan ini. <i>Supplementary Service</i> digunakan bersama dengan layanan dasar jaringan ISDN.</li></ol> <h3 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Aplikasi_yang_didukung_oleh_ISDN">Aplikasi yang didukung oleh ISDN</span></h3> <ul style="font-family: georgia;"><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teledisket&action=edit&redlink=1" class="new" title="Teledisket (halaman belum tersedia)">Teledisket</a></li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=PC_Workgroup&action=edit&redlink=1" class="new" title="PC Workgroup (halaman belum tersedia)">PC Workgroup</a></li><li>Inter <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/LAN" title="LAN">LAN</a></li><li>HiQ <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Fax" title="Fax" class="mw-redirect">Fax</a></li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Video_Conference&action=edit&redlink=1" class="new" title="Video Conference (halaman belum tersedia)">Video Conference</a></li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Remote_Security_Control&action=edit&redlink=1" class="new" title="Remote Security Control (halaman belum tersedia)">Remote Security Control</a></li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bank_Account_Line&action=edit&redlink=1" class="new" title="Bank Account Line (halaman belum tersedia)">Bank Account Line</a></li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teledoctor&action=edit&redlink=1" class="new" title="Teledoctor (halaman belum tersedia)">Teledoctor</a></li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Wide_Voice&action=edit&redlink=1" class="new" title="Wide Voice (halaman belum tersedia)">Wide Voice</a></li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Back_Up_Line&action=edit&redlink=1" class="new" title="Back Up Line (halaman belum tersedia)">Back Up Line</a></li></ul> <h3 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Broadcast-ISDN">Broadcast-ISDN</span></h3> <p style="font-family: georgia;">Akses Broadcast-ISDN muncul akibat dari usaha <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jerman" title="Jerman">Jerman</a> melengkapi <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perumahan&action=edit&redlink=1" class="new" title="Perumahan (halaman belum tersedia)">perumahan</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Perkantoran&action=edit&redlink=1" class="new" title="Perkantoran (halaman belum tersedia)">perkantoran</a>. Ada dua cara untuk memperbesar kapasitas pengiriman data lewat ISDN.</p> <ol style="font-family: georgia;"><li><b>SDH</b>, yaitu alat untuk beban 150 Mbps dengan pelayanan yang berbeda dari laju data yang bervariasi</li><li><b>ATM</b>, yaitu pengembangan penyambungan paket yang memakai ukuran paket yang sama yang diesebut dengan istilah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sel" title="Sel" class="mw-redirect">sel</a></li></ol> <p style="font-family: georgia;">Pelayanan Broadcast ISDN hampir mirip dengan pelayanan ISDN, yaitu mempunyai:.</p> <ul style="font-family: georgia;"><li><i>Bearer Service</i>, yaitu pemberian kanal informasi melalui pita lebar tertentu</li><li><i>TeleService</i>, yaitu pengembangan dari jenis layanan yang pertama, yang bertumpu pada kemampuan <i>switch</i> dan <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CPE&action=edit&redlink=1" class="new" title="CPE (halaman belum tersedia)">CPE</a>. <i>TeleService</i> dibagi menjadi dua kelompok besar yaitu <b>Pelayanan Interaktif</b> (mencakup <i>Conversational</i>, <i>Message</i>, dan <i>Retrieval Service</i>), dan <b>Pelayanan Distributif</b> (mencakup distribusi dengan kemampuan kontrol penerimaan dan tanpa kemampuan kontrol penerimaan)</li></ul> <h2 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="ISDN_di_Indonesia">ISDN di Indonesia</span></h2> <p style="font-family: georgia;">Aplikasi layanan ISDN di <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia" title="Indonesia">Indonesia</a> disediakan oleh <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/PT_Telkom" title="PT Telkom" class="mw-redirect">PT Telkom</a>. ISDN merupakan hasil evolusi dari PSTN. Proses evolusi ini dilakukan dengan pelayanan berbasis PSTN, kemudian berubah ke pelayanan <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=SMDS&action=edit&redlink=1" class="new" title="SMDS (halaman belum tersedia)">SMDS</a>, sampai akhirnya pelayanan ISDN dan Broadcast-ISDN.</p> <h3 style="font-family: georgia;"><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Layanan_ISDN_di_Indonesia">Layanan ISDN di Indonesia</span></h3> <ul style="font-family: georgia;"><li><i>Direct Dialling In</i>. teleponyang tersambung ke jaringan PSTN/ISDN dapat secara langsung memanggil pesawat cabang STLO.</li><li><i>Call Diversion</i>. Pelanggan yang tidak dapat menerima panggilan dapat mengalihkan panggilannya ke nomor lain atau ke layanan penjawab (<i>answering service</i>)</li><li><i>Do Not Disturb</i>. Pelanggan yang memang sengaja tidak ingin menerima panggilan untuk suatu periode waktu tertentu dapat mengalihkan panggilannya ke nomor lain.</li><li><i>PBX Line Hunting Service</i>. Seleksi otomatis dari suatu bundel saluran yang melayani pelanggan ke nomor direktori umum pelanggan tersebut.</li><li><i>Three Party Service</i>. Pelanggan yang sedang melakukan percakapan telepon dapat menahan percakapannya dan melakukan panggilan dengan pihak ketiga.</li><li><i>Freephone</i>. Sebuah nomor khusus dapat dialokasikan kepada pelanggan dan beban atas setiap panggilan yang dilakukan kepada nomor ini biayanya dibebankan kepada pelanggan, bukan kepada pihak yang memanggil.</li><li><i>Speed Dialling</i>. Pelanggan dapat melakukan panggilan hanya dengan memutar suatu kode singkat atas sebuah nomor tertentu yang sudah diset dan tidak perlu memutar seluruh nomor lengkap.</li><li><i>Call Waiting</i>. Pelanggan yang sedang melakukan percakapan diberikan tanda bahwa ada panggilan masuk lainnya.</li><li><i>Centrex Service</i>. Layanan ini umunya hanya terdpat pada <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/PABX" title="PABX">PABX</a> dengan menggunakan sentral telepon PSTN/IDN yang diperlengkap secara khusus.</li><li><i>Malicious Call Identification</i>. Pelanggan dapat meminta identifikasi panggilan yang diterimanya.</li></ul>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-2743420097252630082009-12-14T16:44:00.001+07:002009-12-14T16:52:27.295+07:00ATM(Anjungtan Tunai Mandiri)<span style="color:#000099;">1. MENGENAL ATM</span><br /><span style="color:#000099;"><br /></span>Dari sumber yang penulis peroleh, yaitu Kompas.co.id menjelaskan bahwa ATM adalah sebuah alat atau media elektronik yang menyediakan sebuah layanan kepada nasabah-nasabah bank dan mengizinkannya untuk mengambil uang atau mengecek saldo simpanan dari bank-bank tertentu tanpa pelayanan dari seorang “Teller” manusia.<br />Banyak ATM juga telah mengizinkan para nasabah bank untuk membeli keperluan hidup melalui tarnsaksi ATM. Artinya ATM tidak hanya melayani nasabah bank untuk menyimpan atau mengambil uang secara otomatis. Seperti banyak ATM yang memberikan kemudahan nasabah untuk mentransfer uang ke sesama bank atau ke bank-bank yang berbeda, membeli pulsa atau perangko, dan lain sebagainya.<br />ATM (AutomaticTeller Machine, atau Automated Teller Machine, atau di Indonesia dikenal sebagai Anjungan Tunai Mandiri) sudah bukan merupakan benda asing lagi bagi rakyat negara ini. Penduduk kota maupun desa sudah sangat akrab dengan mesin pencetak uang otomatis ini. Dengan perkembangan teknologi yang pesat saat ini, ATM sudah menyediakan banyak kemudahan bagi semua orang, transaksi apapun dapat dilakukan melalui alat ini, mulai dari penarikan tunai, transfer uang, pemindah bukuan, pembayaran tagihan, bahkan setoran tunai maupun cetak buku dapat dilakukan di ATM, dan akses ATM juga dapat dilakukan via mobile bahkan internet.<br />Namun sedikit pula yang mengetahui secara rinci bagaimana mesin ini bekerja dan melayani setiap nasabahnya serta seperti apa awal dari munculnya mesin ini. Semua pertanyaan tersebut akan dibahas pada subjudul berikutnya.<br /><br /><span style="color:#000099;">2. SEJARAH ATM (AUTOMATIC TELLER MACHINE atau ANJUNGAN TUNAI MANDIRI)</span><br /><span style="color:#000099;"><br /></span>Pada mulanya mesin pintar ini ditemukan oleh Don Wetzel, Vice President of Product Planning pada perusahaan Docutel (Sumber: Kompas.co.id). Kompas.co.id juga menerangkan bahwa konsep ATM pertama kali lahir pada tahun 1968, lalu prototipenya muncul setahun kemudian, dan akhirnya Ducotel mendaftarkannya pada Kantor paten pada tahun 1973.<br />Perusahaan Docutel membeli mesin ATM dari tiga orang pembuatnya, yaitu Don Wetzel, yang pada saat itu adalah seorang Vice President of Product Planning di Docutel, Tom Barnes, Kepala Mekanik dan George Chastian, seorang insyinyur listrik. Ide awalnya berasal dari Wetzel, ketika mengantre di bank. Wetzel kerapkali merasa capai ketika berurusan dengan bank yang harus selalu mengantre untuk satu layanan sebagai nasabah bank. Hingga akhirnya ketiga penemu ini menciptakan mesin ATM yang di Indonesia dikenal dengan istilah Anjungan Tunai Mandiri. Dan dana yang dihabiskan untuk sebuah mesin ATM pertama kali adalah sekitar lima juta dollar. Kemudian Perusahaan Docutel mengembangkan peralatan penanganan bagasi secara otomatis pada tahun 1968.<br />ATM pertama dipasang atau digunakan oleh sebuah bank di New York, yaitu Chemical Bank New York. Namun, fakta ini masih menjadi sebuah controversial oleh banyak pihak, karena banyak bank yang mengclaim sebagai pengguna Automatic Teller Machine pertama, tapi Chemical Bank New York menyatakan hal tersebut berdasarkan catatan yang dibuat oleh Wetzel.<br />ATM pertama ini tidak diletakkan di lobi bank, melainkan di dinding luar bank yang menghadap ke jalan raya. Dan untuk melindungi mesin dari hujan dan sinar matahari bank menggunakan kanopi. Dan saat ini, perkembangan ATM telah merambah ke seluruh dunia termasuk Negara ini untuk melakukan berbagai transaksi perbankan. Secara umum ATM terdiri dari box ATM, tombol angka sebagai keyboard yang dilengkapi tombol cancel, enter dan exit, kemudian sebuah layar atau monitor dan kamera (optional) yang biasa terlihat dari luar bilik ATM. Sementara di dalam ATM itu sendiri terdiri dari sebuah CPU, keyboard, modem, kotak uang, printer mini dan card reader.<br /><br /><br /><span class="fullpost"><br /><br /><br /><br /></span><span class="fullpost"></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-75038909472731833772009-11-17T20:19:00.001+07:002009-11-17T20:35:17.329+07:00frame relay<span class="fullpost"><br /></span>Frame Relay adalah protokol packet-switching yang menghubungkan perangkat-perangkat telekomunikasi pada satu Wide Area Network (WAN).[1] Protokol ini bekerja pada lapisan Fisik dan Data Link pada model referensi OSI.[2] Protokol Frame Relay menggunakan struktur Frame yang menyerupai LAPD, perbedaannya adalah Frame Header pada LAPD digantikan oleh field header sebesar 2 bita pada Frame Relay<br />Keuntungan Frame Relay<br />Frame Relay menawarkan alternatif bagi teknologi Sirkuit Sewa lain seperti jaringan X.25 dan sirkuit Sewa biasa. Kunci positif teknologi ini adalah:<br /><br />* Sirkuit Virtual hanya menggunakan lebar pita saat ada data yang lewat di dalamnya, banyak sirkuit virtual dapat dibangun secara bersamaan dalam satu jaringan transmisi.<br />* Kehandalan saluran komunikasi dan peningkatan kemampuan penanganan error pada perangkat-perangkat telekomunikasi memungkinkan protokol Frame Relay untuk mengacuhkan Frame yang bermasalah (mengandung error) sehingga mengurangi data yang sebelumnya diperlukan untuk memproses penanganan error<span class="fullpost"><br /><br />Standarisasi Frame Relay<br />Proposal awal mengenai teknologi Frame Relay sudah diajukan ke CCITT semenjak tahun 1984, namun perkembangannya saat itu tidak signifikan karena kurangnya interoperasi dan standarisasi dalam teknologi ini. Perkembangan teknologi ini dimulai di saat Cisco, Digital Equipment Corporation (DEC), Northern Telecom, dan StrataCom membentuk suatu konsorsium yang berusaha mengembangkan frame relay. Selain membahas dasar-dasar protokol Frame Relay dari CCITT, konsorsium ini juga mengembangkan kemampuan protokol ini untuk berinteroperasi pada jaringan yang lebih rumit. Kemampuan ini di kemudian hari disebut Local Management Interface (LMI)<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://1.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/SwE1DwQyUbI/AAAAAAAAAGQ/S9NbpGLodio/s1600/350px-FormatFrameRelay.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 200px; height: 55px;" src="http://1.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/SwE1DwQyUbI/AAAAAAAAAGQ/S9NbpGLodio/s200/350px-FormatFrameRelay.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5404659366432494002" border="0" /></a><br /><br />Format Frame Relay terdiri atas bagian-bagian sebagai berikut:<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Flags</span><br /><br />Membatasi awal dan akhir suatu frame. Nilai field ini selalu sama dan dinyatakan dengan bilangan hexadesimal 7E atau 0111 1110 dalam format biner. Untuk mematikan bilangan tersebut tidak muncul pada bagian frame lainnya, digunakan prosedur Bit-stuffing dan Bit-destuffing<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Address</span><br /><br />Terdiri dari beberapa informasi:<br /><br />1. Data Link Connection Identifier (DLCI), terdiri dari 10 bita, bagian pokok dari header Frame Relay dan merepresentasikan koneksi virtual antara DTE dan Switch Frame Relay. Tiap koneksi virtual memiliki 1 DLCI yang unik.<br /> 2. Extended Address (EA), menambah kemungkinan pengalamatan transmisi data dengan menambahkan 1 bit untuk pengalamatan<br /> 3. C/R, menentukan apakah frame ini termasuk dalam kategori Perintah (Command) atau Tanggapan (Response)<br />4. FECN (Forward Explicit Congestion Notification), indikasi jumlah frame yang dibuang karena terjadinya kongesti di jaringan tujuan<br />5. BECN (Backward Explicit Congestion Notification), indikasi jumlah frame yang mengarah ke switch FR tersebut tetapi dibuang karena terjadinya kongesti di jaringan asal<br /> 6. Discard Eligibility, menandai frame yang dapat dibuang jika terjadi kongesti di jaringan<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Data</span><br /><br />Terdiri dari data pada layer di atasnya yang dienkapsulasi. Tiap frame yang panjangnya bervariasi ini dapat mencapai hingga 4096 oktet.<br />[sunting] Frame Check Sequence<br /><br />Bertujuan untuk memastikan integritas data yang ditransmisikan. nilai ini dihitung perangkat sumber dan diverifikasi oleh penerima.<br /><br />Sirkuit Virtual<br />Frame pada Frame Relay dikirimkan ke tujuannya dengan menggunakan sirkit virtual (jalur logikal dalam jaringan). Sirkit Virtual ini bisa berupa Sirkit Virtual Permanen (Permanent Virtual Circuit / PVC), atau Sirkit Virtual Switch (Switched Virtual Circuit / SVC)<br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://1.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/SwE1y2RyevI/AAAAAAAAAGY/qO_ygRd4l7g/s1600/350px-2SirkitFrameRelay.jpg"><img style="margin: 0px auto 10px; display: block; text-align: center; cursor: pointer; width: 200px; height: 108px;" src="http://1.bp.blogspot.com/_Yvu_WlPtUfw/SwE1y2RyevI/AAAAAAAAAGY/qO_ygRd4l7g/s200/350px-2SirkitFrameRelay.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5404660175501163250" border="0" /></a><br /><br /><br />Permanent Virtual Circuit (PVC)<br /><br />PVC adalah koneksi yang terbentuk untuk menghubungkan 2 peralatan secara terus menerus tanpa memperhitungkan apakah sedang ada komunikasi data yang terjadi di dalam sirkit tersebut. PVC tidak memerlukan proses pembangunan panggilan seperti pada SVC dan memiliki 2 status kerja:<br /><br /> 1. Data Transfer, pengiriman data sedang terjadi dalam sirkit<br /> 2. Idle, koneksi antar titik masih aktif tapi tidak ada data yang dikirimkan dalam sirkit<br /><br />Switched Virtual Circuit (SVC)<br /><br />SVC adalah koneksi sementara yang terbentuk hanya pada kondisi dimana pengiriman data berlangsung. Status-status dalam koneksi ini adalah:<br /><br /> 1. Call Setup, hubungan antar perangkat sedang dibangun<br /> 2. Data Transfer, data dikirimkan antar perangkat dalam sirkit virtual yang telah dibangun<br /> 3. Idle, ada koneksi aktif yang telah terbentuk, tetapi tidak ada data yang lewat di dalamnya<br /> 4. Call Termination, pemutusan hubungan antar perangkat, terjadi saat waktu idle melebihi patokan yang ditentukan</span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-42904396564742964442009-11-12T18:17:00.002+07:002009-11-12T18:19:52.878+07:00wi fi(<i><b>Wireless Fidelity</b></i>) adalah koneksi tanpa kabel seperti <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Handphone" title="Handphone" class="mw-redirect">handphone</a> dengan mempergunakan teknologi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Radio" title="Radio">radio</a> sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet" title="Internet">internet</a>, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan “Kebebasan” karena teknologi Wi-Fi memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan café-café yang bertanda Wi-Fi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Hot_Spot" title="Hot Spot">Hot Spot</a>. Juga salah satu kelebihan dari Wi-Fi adalah kepraktisan,tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh. <p>Wi-Fi hanya dapat di akses dengan peralatan Wi-Fi certified <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Radio" title="Radio">Radio</a> seperti <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer" title="Komputer">komputer</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Laptop" title="Laptop" class="mw-redirect">laptop</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/PDA" title="PDA" class="mw-redirect">PDA</a> atau <i><b>Cellphone</b></i>. Untuk <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Laptop" title="Laptop" class="mw-redirect">Laptop</a> versi terbaru keluaran tahun 2007, sudah terdapat <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Wi-Fi" title="Wi-Fi">Wi-Fi</a> on board. Bila belum tersedia pemakai dapat menginstall Wi-Fi PC Cards yang berbentuk kartu di PCMCIA Slot yang terdapat di laptop atau Wi-Fi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/USB" title="USB" class="mw-redirect">USB</a> .</p> <p>Untuk <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/PDA" title="PDA" class="mw-redirect">PDA</a>, pemakai dapat menginstall <i><b>Compact Flash</b></i> format Wi-Fi radio di slot yang telah tersedia. Bagi pengguna yang <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer" title="Komputer">komputer</a> atau PDA - nya menggunakan Windows XP, hanya dengan memasangkan kartu ke slot yang tersedia, Windows XP akan dengan sendirinya mendeteksi area disekitar Anda dan mencari jaringan Wi-Fi yang terdekat dengan Anda. Amatlah mudah menemukan tanda apakah peranti tersebut memiliki fasilitas Wi-Fi, yaitu dengan mencermati logo Wi-Fi CERTIFIED pada kemasannya. Meskipun Wi-Fi hanya dapat diakses ditempat yang bertandakan Wi-Fi <i><b>Hotspot</b></i>, jumlah tempat-tempat umum yang menawarkan Wi-Fi Hotspot meningkat secara drastis. Hal ini disebabkan karena dengan dijadikannya tempat mereka sebagai Wi-Fi Hotspot berarti pelanggan mereka dapat mengakses internet yang artinya memberikan nilai tambah bagi para pelanggan.</p> <p>Layanan Wi-Fi yang ditawarkan oleh masing-masing Hot Spot pun beragam, ada yang menawarkan akses secara gratis seperti halnya di executive lounge Bandara, ada yang mengharuskan pemakainya untuk menjadi pelanggan salah satu ISP yang menawarkan fasilitas Wi-Fi dan ada juga yang menawarkan kartu pra-bayar. Apapun pilihan Anda untuk cara mengakses Wi-Fi, yang terpenting adalah dengan adanya Wi-Fi, Anda dapat bekerja dimana saja dan kapan saja hingga Anda tidak perlu harus selalu terkurung di ruang kerja Anda untuk menyelesaikan setiap pekerjaan.</p> <p><br /></p> <h2><span class="mw-headline" id="PERKEMBANGAN_DUAL_MODE_Wi-Fi">PERKEMBANGAN DUAL MODE Wi-Fi</span></h2> Pasar telepon seluler (ponsel) dual mode atau memiliki kemampuan akses jaringan seluler <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/GSM" title="GSM" class="mw-redirect">GSM</a> dan jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet" title="Internet">Internet</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Nirkabel" title="Nirkabel">nirkabel</a> Wi-Fi (<i><b>wireless fidelity</b></i>) terus meningkat. riset Juniper Research yang memproyeksikan pasar ponsel dual mode pada 2012 mencapai US$68 miliar. <p>Saat ini permintaan perangkat yang dapat memudahkan aktivitas pengguna untuk melakukan komunikasi melalui jaringan <i><b>voice over Internet protocol</b></i> (<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/VoIP" title="VoIP" class="mw-redirect">VoIP</a>) baik dari kalangan korporasi maupun konsumer terus menunjukkan pertumbuhan.</p> <h2><span class="mw-headline" id="VoIP">VoIP</span></h2> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/VoIP" title="VoIP" class="mw-redirect">VoIP</a> (<i><b>Voice over Internet Protocol</b></i>) merupakan teknologi melewatkan suara (voice) ke dalam bentuk data packet melalui jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/IP" title="IP">IP</a> (<i><b>Internet Protocol</b></i>) yaitu di posisi layer 3, layer network menurut model <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/OSI" title="OSI">OSI</a> (<i><b>Open Systems Interconnection</b></i>). Sedangkan untuk jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/IP" title="IP">IP</a> sendiri dapat melalui banyak cara yaitu dapat melalui jaringan Wi-Fi hotspot, jaringan kabel <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Broadband_DSL&action=edit&redlink=1" class="new" title="Broadband DSL (halaman belum tersedia)">broadband DSL</a> (<i><b>digital subscriber line</b></i>), TV kabel, <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Satellite&action=edit&redlink=1" class="new" title="Satellite (halaman belum tersedia)">Satellite</a> dan lain sebagainya. <p>Sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan ponsel dual mode tersebut, maka selain dapat melakukan pembicaraan lewat jaringan seluler, kita juga dapat melakukan pembicaraan VoIP melalui Wi-Fi, atau sering disebut sebagai <i><b>VoWi-Fi</b></i> (<i><b>voice over wireless fidelity</b></i>).</p><br /><p><br /></p><br /><br /><span class="fullpost"><br /><br /></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-76980200158109016342009-11-12T18:17:00.000+07:002009-11-12T18:18:19.829+07:00wi fi(<i><b>Wireless Fidelity</b></i>) adalah koneksi tanpa kabel seperti <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Handphone" title="Handphone" class="mw-redirect">handphone</a> dengan mempergunakan teknologi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Radio" title="Radio">radio</a> sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet" title="Internet">internet</a>, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan. Karena itu banyak orang mengasosiasikan Wi-Fi dengan “Kebebasan” karena teknologi Wi-Fi memberikan kebebasan kepada pemakainya untuk mengakses internet atau mentransfer data dari ruang meeting, kamar hotel, kampus, dan café-café yang bertanda Wi-Fi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Hot_Spot" title="Hot Spot">Hot Spot</a>. Juga salah satu kelebihan dari Wi-Fi adalah kepraktisan,tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan tergantung sinyal yang diperoleh. <p>Wi-Fi hanya dapat di akses dengan peralatan Wi-Fi certified <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Radio" title="Radio">Radio</a> seperti <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer" title="Komputer">komputer</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Laptop" title="Laptop" class="mw-redirect">laptop</a>, <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/PDA" title="PDA" class="mw-redirect">PDA</a> atau <i><b>Cellphone</b></i>. Untuk <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Laptop" title="Laptop" class="mw-redirect">Laptop</a> versi terbaru keluaran tahun 2007, sudah terdapat <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Wi-Fi" title="Wi-Fi">Wi-Fi</a> on board. Bila belum tersedia pemakai dapat menginstall Wi-Fi PC Cards yang berbentuk kartu di PCMCIA Slot yang terdapat di laptop atau Wi-Fi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/USB" title="USB" class="mw-redirect">USB</a> .</p> <p>Untuk <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/PDA" title="PDA" class="mw-redirect">PDA</a>, pemakai dapat menginstall <i><b>Compact Flash</b></i> format Wi-Fi radio di slot yang telah tersedia. Bagi pengguna yang <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer" title="Komputer">komputer</a> atau PDA - nya menggunakan Windows XP, hanya dengan memasangkan kartu ke slot yang tersedia, Windows XP akan dengan sendirinya mendeteksi area disekitar Anda dan mencari jaringan Wi-Fi yang terdekat dengan Anda. Amatlah mudah menemukan tanda apakah peranti tersebut memiliki fasilitas Wi-Fi, yaitu dengan mencermati logo Wi-Fi CERTIFIED pada kemasannya. Meskipun Wi-Fi hanya dapat diakses ditempat yang bertandakan Wi-Fi <i><b>Hotspot</b></i>, jumlah tempat-tempat umum yang menawarkan Wi-Fi Hotspot meningkat secara drastis. Hal ini disebabkan karena dengan dijadikannya tempat mereka sebagai Wi-Fi Hotspot berarti pelanggan mereka dapat mengakses internet yang artinya memberikan nilai tambah bagi para pelanggan.</p> <p>Layanan Wi-Fi yang ditawarkan oleh masing-masing Hot Spot pun beragam, ada yang menawarkan akses secara gratis seperti halnya di executive lounge Bandara, ada yang mengharuskan pemakainya untuk menjadi pelanggan salah satu ISP yang menawarkan fasilitas Wi-Fi dan ada juga yang menawarkan kartu pra-bayar. Apapun pilihan Anda untuk cara mengakses Wi-Fi, yang terpenting adalah dengan adanya Wi-Fi, Anda dapat bekerja dimana saja dan kapan saja hingga Anda tidak perlu harus selalu terkurung di ruang kerja Anda untuk menyelesaikan setiap pekerjaan.</p> <p><br /></p> <h2><span class="mw-headline" id="PERKEMBANGAN_DUAL_MODE_Wi-Fi">PERKEMBANGAN DUAL MODE Wi-Fi</span></h2> Pasar telepon seluler (ponsel) dual mode atau memiliki kemampuan akses jaringan seluler <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/GSM" title="GSM" class="mw-redirect">GSM</a> dan jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet" title="Internet">Internet</a> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Nirkabel" title="Nirkabel">nirkabel</a> Wi-Fi (<i><b>wireless fidelity</b></i>) terus meningkat. riset Juniper Research yang memproyeksikan pasar ponsel dual mode pada 2012 mencapai US$68 miliar. <p>Saat ini permintaan perangkat yang dapat memudahkan aktivitas pengguna untuk melakukan komunikasi melalui jaringan <i><b>voice over Internet protocol</b></i> (<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/VoIP" title="VoIP" class="mw-redirect">VoIP</a>) baik dari kalangan korporasi maupun konsumer terus menunjukkan pertumbuhan.</p> <h2><span class="mw-headline" id="VoIP">VoIP</span></h2> <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/VoIP" title="VoIP" class="mw-redirect">VoIP</a> (<i><b>Voice over Internet Protocol</b></i>) merupakan teknologi melewatkan suara (voice) ke dalam bentuk data packet melalui jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/IP" title="IP">IP</a> (<i><b>Internet Protocol</b></i>) yaitu di posisi layer 3, layer network menurut model <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/OSI" title="OSI">OSI</a> (<i><b>Open Systems Interconnection</b></i>). Sedangkan untuk jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/IP" title="IP">IP</a> sendiri dapat melalui banyak cara yaitu dapat melalui jaringan Wi-Fi hotspot, jaringan kabel <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Broadband_DSL&action=edit&redlink=1" class="new" title="Broadband DSL (halaman belum tersedia)">broadband DSL</a> (<i><b>digital subscriber line</b></i>), TV kabel, <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Satellite&action=edit&redlink=1" class="new" title="Satellite (halaman belum tersedia)">Satellite</a> dan lain sebagainya. <p>Sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan ponsel dual mode tersebut, maka selain dapat melakukan pembicaraan lewat jaringan seluler, kita juga dapat melakukan pembicaraan VoIP melalui Wi-Fi, atau sering disebut sebagai <i><b>VoWi-Fi</b></i> (<i><b>voice over wireless fidelity</b></i>).</p><br /><p><br /></p><br /><br /><span class="fullpost"><br /><br /></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-40503845937936867502009-10-28T14:22:00.003+07:002009-11-17T20:36:44.623+07:00Sekilas Tentang WiMAXWiMAX adalah singkatan dari Worldwide Interoperability for Microwave Access, merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access atau disingkat BWA) yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dengan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga merupakan teknologi dengan open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX dapat diaplikasikan untuk koneksi broadband ‘last mile’.<br /><br /><span style="font-size:130%;">Sekilas Tentang WiMAX<br /></span><br />WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) adalah sebuah tanda sertifikasi untuk produk-produk yang lulus tes cocok dan sesuai dengan standar IEEE 802.16. WiMAX merupakan teknologi nirkabel yang menyediakan hubungan jalur lebar dalam jarak jauh. WiMAX merupakan teknologi broadband yang memiliki kecepatan akses yang tinggi dan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga membawa isu open standar. Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda tetap dapat dilakukan (tidak proprietary). Dengan kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX layak diaplikasikan untuk ‘last mile’ broadband connections, backhaul, dan high speed enterprise.<br /><br />Yang membedakan WiMAX dengan Wi-Fi adalah standar teknis yang bergabung di dalamnya. Jika WiFi menggabungkan standar IEEE 802.11 dengan ETSI (European Telecommunications Standards Intitute) HiperLAN sebagai standar teknis yang cocok untuk keperluan WLAN, sedangkan WiMAX merupakan penggabungan antara standar IEEE 802.16 dengan standar ETSI HiperMAN.<br /><br />Standar keluaran IEEE banyak digunakan secara luas di daerah asalnya, Amerika, sedangkan standar keluaran ETSI meluas penggunaannya di daerah Eropa dan sekitarnya. Untuk membuat teknologi ini dapat digunakan secara global, maka diciptakanlah WiMAX. Kedua standar yang disatukan ini merupakan standar teknis yang memiliki spesifikasi yang sangat cocok untuk menyediakan koneksi berjenis broadband lewat media wireless atau dikenal dengan BWA<br /><h2><span class="mw-headline" id="Spektrum_Frekuensi_WiMAX">Spektrum Frekuensi WiMAX</span></h2> <p>Sebagai teknologi yang berbasis pada frekuensi, kesuksesan WiMAX sangat bergantung pada ketersediaan dan kesesuaian spektrum frekuensi. Sistem wireless mengenal dua jenis band frekuensi yaitu Licensed Band dan Unlicensed Band. Licensed band membutuhkan lisensi atau otoritas dari regulator, yang mana operator yang memperoleh licensed band diberikan hak eksklusif untuk menyelenggarakan layanan dalam suatu area tertentu. Sementara Unlicensed Band yang tidak membutuhkan lisensi dalam penggunaannya memungkinkan setiap orang menggunakan frekuensi secara bebas di semua area.</p> <p>WiMAX Forum menetapkan 2 band frekuensi utama pada certication profile untuk Fixed WiMAX (band 3.5 GHz dan 5.8 GHz), sementara untuk Mobile WiMAX ditetapkan 4 band frekuensi pada system profile release-1, yaitu band 2.3 GHz, 2.5 GHz, 3.3 GHz dan 3.5 GHz.</p> <p>Secara umum terdapat beberapa alternatif frekuensi untuk teknologi WiMAX sesuai dengan peta frekuensi dunia. Dari alternatif tersebut band frekuensi 3,5 GHz menjadi frekuensi mayoritas Fixed WiMAX di beberapa negara, terutama untuk negara-negara di Eropa, Canada, Timur-Tengah, Australia dan sebagian Asia. Sementara frekuensi yang mayoritas digunakan untuk Mobile WiMAX adalah 2,5 GHz.</p> <p>Isu frekuensi Fixed WiMAX di band 3,3 GHz ternyata hanya muncul di negara-negara Asia. Hal ini terkait dengan penggunaan band 3,5 GHz untuk komunikasi satelit, demikian juga dengan di Indonesia. Band 3,5 GHz di Indonesia digunakan oleh satelit Telkom dan PSN untuk memberikan layanan IDR dan broadcast TV. Dengan demikian penggunaan secara bersama antara satelit dan wireless terrestrial (BWA) di frekuensi 3,5 GHz akan menimbulkan potensi interferensi terutama di sisi satelit.</p><br /><h2><span class="mw-headline" id="Elemen_Perangkat_WiMAX">Elemen Perangkat WiMAX</span></h2> <p>Elemen/ perangkat WiMAX secara umum terdiri dari <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=BS&action=edit&redlink=1" class="new" title="BS (halaman belum tersedia)">BS</a> di sisi pusat dan <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=CPE&action=edit&redlink=1" class="new" title="CPE (halaman belum tersedia)">CPE</a> di sisi pelanggan. Namun demikian masih ada perangkat tambahan seperti antena, kabel dan asesoris lainnya.</p> <h3><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Base_Station_.28BS.29"><b>Base Station (BS)</b></span></h3> <p>Merupakan perangkat <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Transceiver" title="Transceiver">transceiver</a> (transmitter dan receiver) yang biasanya dipasang satu lokasi (colocated) dengan jaringan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Internet_Protocol" title="Internet Protocol" class="mw-redirect">Internet Protocol</a> (IP). Dari BS ini akan disambungkan ke beberapa CPE dengan media interface gelombang radio (RF) yang mengikuti standar WiMAX. Komponen BS terdiri dari:</p> <ul><li>NPU (networking processing unit card)</li><li>AU (access unit card)up to 6 +1</li><li>PIU (power interface unit) 1+1</li><li>AVU (air ventilation unit)</li><li>PSU (power supply unit) 3+1</li></ul> <h3><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Antena"><b>Antena</b></span></h3> <p>Antena yang dipakai di BS dapat berupa sektor 60°, 90°, atau 120° tergantung dari area yang akan dilayani.</p> <h3><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Subscriber_Station_.28SS.29"><b>Subscriber Station (SS)</b></span></h3> <p>Secara umum Subscriber Station (SS) atau (Customer Premises Equipment) CPE terdiri dari Outdoor Unit (ODU) dan Indoor Unit (IDU), perangkat radionya ada yang terpisah dan ada yang terintegrasi dengan antena.</p> <h2><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Teknologi_WiMAX_dan_Layanannya">Teknologi WiMAX dan Layanannya</span></h2> <p>BWA WiMAX adalah standards-based technology yang memungkinkan penyaluran akses broadband melalui penggunaan wireless sebagai komplemen wireline. WiMAX menyediakan akses last mile secara fixed, nomadic, portable dan mobile tanpa syarat LOS (NLOS) antara user dan base station. WiMAX juga merupakan sistem BWA yang memiliki kemampuan interoperabilty antar perangkat yang berbeda. WiMAX dirancang untuk dapat memberikan layanan Point to Multipoint (PMP) maupun Point to Point (PTP). Dengan kemampuan pengiriman data hingga 10 Mbps/user.</p> <p>Pengembangan WiMAX berada dalam range kemampuan yang cukup lebar. Fixed WiMAX pada prinsipnya dikembangkan dari sistem WiFi, sehingga keterbatasan WiFi dapat dilengkapi melalui sistem ini, terutama dalam hal coverage/jarak, kualitas dan garansi layanan (QoS). Sementara itu Mobile WiMAX dikembangkan untuk dapat mengimbangi teknologi selular seperti GSM, CDMA 2000 maupun 3G. Keunggulan Mobile WiMAX terdapat pada konfigurasi sistem yang jauh lebih sederhana serta kemampuan pengiriman data yang lebih tinggi. Oleh karena itu sistem WiMAX sangat mungkin dan mudah diselenggarakan oleh operator baru atau pun service provider skala kecil. Namun demikian kemampuan mobility dari Mobile WiMAX masih berada dibawah kemampuan teknologi selular.</p> <h2><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Tinjauan_Teknologi">Tinjauan Teknologi</span></h2> <p>WiMax adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan standar dan implementasi yang mampu beroperasi berdasarkan jaringan nirkabel IEEE 802.16, seperti <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/WiFi" title="WiFi" class="mw-redirect">WiFi</a> yang beroperasi berdasarkan standar Wireless LAN <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=IEEE802.11&action=edit&redlink=1" class="new" title="IEEE802.11 (halaman belum tersedia)">IEEE802.11</a>. Namun, dalam implementasinya WiMax sangat berbeda dengan WiFi.</p> <p>Pada WiFi, sebagaimana OSI Layer, adalah standar pada lapis kedua, dimana Media Access Control (MAC) menggunakan metode akses kompetisi, yaitu dimana beberapa terminal secara bersamaan memperebutkan akses. Sedangkan MAC pada WiMax menggunakan metode akses yang berbasis algoritma penjadualan (<i>scheduling algorithm</i>). Dengan metode akses kompetisi, maka layanan seperti Voice over IP atau IPTV yang tergantung kepada Kualitas Layanan (<i>Quality of Service</i>) yang stabil menjadi kurang baik. Sedangkan pada WiMax, dimana digunakan algoritma penjadualan, maka bila setelah sebuah terminal mendapat garansi untuk memperoleh sejumlah sumber daya (seperti <i>timeslot</i>), maka jaringan nirkabel akan terus memberikan sumber daya ini selama terminal membutuhkannya.</p> <p>Standar WiMax pada awalnya dirancang untuk rentang frekuensi 10 s.d. 66 GHz. 802.16a, diperbaharui pada 2004 menjadi 802.16-2004 (dikenal juga dengan 802.16d) menambahkan rentang frekuensi 2 s.d. 11 GHz dalam spesifikasi. 802.16d dikenal juga dengan <i>fixed WiMax</i>, diperbaharui lagi menjadi 802.16e pada tahun 2005 (yang dikenal dengan <i>mobile WiMax</i>) dan menggunakan orthogonal frequency-division multiplexing (OFDM) yang lebih memiliki skalabilitas dibandingkan dengan standar 802.16d yang menggunakan OFDM 256 <i>sub-carriers</i>. Penggunaan OFDM yang baru ini memberikan keuntungan dalam hal cakupang, instalasi, konsumsi daya, penggunaan frekuensi dan efisiensi pita frekuensi. WiMax yang menggunakan standar 802.16e memiliki kemampuan <i>hand over</i> atau <i>hand off</i>, sebagaimana layaknya pada komunikasi selular.</p> <p>Banyaknya institusi yang tertarik atas standar 802.16d dan .16e karena standar ini menggunakan frekuensi yang lebih rendah sehingga lebih baik terhadap redaman dan dengan demikian memiliki daya penetrasi yang lebih baik di dalam gedung. Pada saat ini, sudah ada jaringan yang secara komersial menggunakan perangkat WiMax bersertifikasi sesuai dengan standar 802.162.</p> <p>Spesifikasi WiMax membawa perbaikan atas keterbatasan-keterbatasan standar WiFi dengan memberikan lebar pita yang lebih besar dan enkripsi yang lebih bagus. Standar WiMax memberikan koneksi tanpa memerlukan <i>Line of Sight</i> (LOS) dalam situasi tertentu. Propagasi Non LOS memerlukan standar .16d atau revisi 16.e, karena diperlukan frekuensi yang lebih rendah. Juga, perlu digunakan sinyal muli-jalur (<i>multi-path signals</i>), sebagaimana standar 802.16n.</p> <h2><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Manfaat_dan_Keuntungan">Manfaat dan Keuntungan</span></h2> <p>Banyak keuntungan yang didapatkan dari terciptanya standardisasi industri ini. Para operator telekomunikasi dapat menghemat investasi perangkat, karena kemampuan WiMAX dapat melayani pelanggannya dengan area yang lebih luas dan tingkat kompatibilitas lebih tinggi. Selain itu, pasarnya juga lebih meluas karena WiMAX dapat mengisi <i>celah broadband</i> yang selama ini tidak terjangkau oleh teknologi Cable dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/DSL" title="DSL">DSL</a> (Digital Subscriber Line).</p> <p>WiMAX salah satu teknologi memudahkan mereka mendapatkan koneksi Internet yang berkualitas dan melakukan aktivitas. Sementara media wireless selama ini sudah terkenal sebagai media yang paling ekonomis dalam mendapatkan koneksi Internet. Area coverage-nya sejauh 50 km maksimal dan kemampuannya menghantarkan data dengan transfer rate yang tinggi dalam jarak jauh, sehingga memberikan kontribusi sangat besar bagi keberadaan wireless MAN dan dapat menutup semua celah broadband yang ada saat ini. Dari segi kondisi saat proses komunikasinya, teknologi WiMAX dapat melayani para subscriber, baik yang berada dalam posisi Line Of Sight (posisi perangkat-perangkat yang ingin berkomunikasi masih berada dalam jarak pandang yang lurus dan bebas dari penghalang apa pun di depannya) dengan BTS maupun yang tidak memungkinkan untuk itu (Non-Line Of Sight). Jadi di mana pun para penggunanya berada, selama masih masuk dalam area coverage sebuah BTS (Base Transceiver Stations), mereka mungkin masih dapat menikmati koneksi yang dihantarkan oleh BTS tersebut.</p> <p>Selain itu, dapat melayani baik para pengguna dengan antena tetap (fixed wireless) misalnya di gedung-gedung perkantoran, rumah tinggal, toko-toko, dan sebagainya, maupun yang sering berpindah-pindah tempat atau perangkat mobile lainnya. Mereka bisa merasakan nikmatnya ber-Internet broadband lewat media ini. Sementara range spektrum frekuensi yang tergolong lebar, maka para pengguna tetap dapat terkoneksi dengan BTS selama mereka berada dalam range frekuensi operasi dari BTS.</p> <p>Sistem kerja MAC-nya (Media Access Control) yang ada pada Data Link Layer adalah connection oriented, sehingga memungkinkan penggunanya melakukan komunikasi berbentuk video dan suara. Siapa yang tidak mau, ber-Internet murah, mudah, dan nyaman dengan kualitas broadband tanpa harus repot-repot. Anda tinggal memasang PCI card yang kompatibel dengan standar WiMAX, atau tinggal membeli PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association) yang telah mendukung komunikasi dengan WiMAX. Atau mungkin Anda tinggal membeli antena portabel dengan interface ethernet yang bisa dibawa ke mana-mana untuk mendapatkan koneksi Internet dari BTS untuk fixed wireless.</p> <h2><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Test_Equipment_WiMAX">Test Equipment WiMAX</span></h2> <ul><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rohde_%26_Schwarz&action=edit&redlink=1" class="new" title="Rohde & Schwarz (halaman belum tersedia)">Rohde & Schwarz</a> (see also the <a href="http://www.wimax.rohde-schwarz.com/" class="external text" rel="nofollow">Rohde & Schwarz WiMAX homepage</a>)</li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Agilent_Technologies&action=edit&redlink=1" class="new" title="Agilent Technologies (halaman belum tersedia)">Agilent Technologies</a> (see also the <a href="http://www.agilent.com/find/wimax" class="external text" rel="nofollow">Agilent WiMAX homepage</a>)</li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sanjole&action=edit&redlink=1" class="new" title="Sanjole (halaman belum tersedia)">Sanjole</a> (see also the <a href="http://www.sanjole.com/" class="external text" rel="nofollow">Sanjole homepage</a>)</li><li><a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Anritsu&action=edit&redlink=1" class="new" title="Anritsu (halaman belum tersedia)">Anritsu</a> (see also the <a href="http://www.us.anritsu.com/Custom/display.aspx?ID=344" class="external autonumber" rel="nofollow">[1]</a>)</li></ul> <h2><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="Vendor_.2F_Manufactures_WiMAX">Vendor / Manufactures WiMAX</span></h2> <p>Berikut adalah perusahaan pembuat perangkat WiMAX</p> <ul><li><a href="http://www.motorola.com/wimax" class="external text" rel="nofollow">Motorola</a></li><li><a href="http://www.infinetwireless.com/" class="external text" rel="nofollow">InfiNet Wireless</a></li><li><a href="http://www.apertonet.ru/" class="external text" rel="nofollow">Aperto</a></li><li><a href="http://www.eionwireless.com/" class="external text" rel="nofollow">EION</a></li></ul> <h2><span class="editsection"></span><span class="mw-headline" id="WiMAX_di_Indonesia">WiMAX di Indonesia</span></h2> <p>Di <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesia" title="Indonesia">Indonesia</a>, izin prinsip penyelenggaraan jaringan WiMAX di <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Frekuensi" title="Frekuensi">frekuensi</a> 2,3 GHz diberikan melalui proses <a href="http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lelang&action=edit&redlink=1" class="new" title="Lelang (halaman belum tersedia)">lelang</a> yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Depkominfo" title="Depkominfo" class="mw-redirect">Depkominfo</a> yang hasilnya diumumkan pada 16 Juli 2009 <sup id="cite_ref-0" class="reference"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX#cite_note-0">[1]</a></sup><sup id="cite_ref-1" class="reference"><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX#cite_note-1">[2]</a></sup>. Hasil lelangnya adalah:</p> <table id="sortable_table_id_0" class="wikitable sortable"> <tbody><tr> <th>Zona <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX#" class="sortheader" onclick="ts_resortTable(this);return false;"><span class="sortarrow"><img src="http://id.wikipedia.org/skins-1.5/common/images/sort_none.gif" alt="↓" /></span></a></th> <th>Wilayah <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX#" class="sortheader" onclick="ts_resortTable(this);return false;"><span class="sortarrow"><img src="http://id.wikipedia.org/skins-1.5/common/images/sort_none.gif" alt="↓" /></span></a></th> <th>Pemenang <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX#" class="sortheader" onclick="ts_resortTable(this);return false;"><span class="sortarrow"><img src="http://id.wikipedia.org/skins-1.5/common/images/sort_none.gif" alt="↓" /></span></a></th> <th>Nilai (Rp) <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/WiMAX#" class="sortheader" onclick="ts_resortTable(this);return false;"><span class="sortarrow"><img src="http://id.wikipedia.org/skins-1.5/common/images/sort_none.gif" alt="↓" /></span></a></th> </tr> <tr> <td>1</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sumatera_Utara" title="Sumatera Utara">Sumatera Utara</a></td> <td>PT First Media</td> <td>7.201.000.000</td> </tr> <tr> <td>2</td> <td>Sumatera Bagian Tengah</td> <td>PT Berca Hardaya Perkasa</td> <td>5.125.000.000</td> </tr> <tr> <td>3</td> <td>Sumatera Bagian Selatan</td> <td>PT Berca Hardaya Perkasa</td> <td>5.125.000.000</td> </tr> <tr> <td>4</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Banten" title="Banten">Banten</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jabodetabek" title="Jabodetabek" class="mw-redirect">Jabodetabek</a></td> <td>PT First Media</td> <td>121.201.000.000</td> </tr> <tr> <td>5</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jawa_Barat" title="Jawa Barat">Jawa Barat</a></td> <td>PT Comtronic System dan PT Adiwarta Perdana (konsorsium)</td> <td>25.218.000.000</td> </tr> <tr> <td>6</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jawa_Tengah" title="Jawa Tengah">Jawa Tengah</a></td> <td>PT Telkom</td> <td>18.654.000.000</td> </tr> <tr> <td>7</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Jawa_Timur" title="Jawa Timur">Jawa Timur</a></td> <td>PT Comtronic System dan PT Adiwarta Perdana (konsorsium)</td> <td>31.518.000.000</td> </tr> <tr> <td>8</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Bali" title="Bali">Bali</a> dan <a href="http://id.wikipedia.org/wiki/NTB" title="NTB" class="mw-redirect">NTB</a></td> <td>PT Berca Hardaya Perkasa</td> <td>5.100.000.000</td> </tr> <tr> <td>9</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Papua" title="Papua">Papua</a></td> <td>PT Telkom</td> <td>775.000.000</td> </tr> <tr> <td>10</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Maluku" title="Maluku">Maluku</a> dan Maluku Utara</td> <td>PT Telkom</td> <td>533.000.000</td> </tr> <tr> <td>11</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sulawesi_Selatan" title="Sulawesi Selatan">Sulawesi Selatan</a></td> <td>PT Berca Hardaya Perkasa</td> <td>5.299.000.000</td> </tr> <tr> <td>12</td> <td>Sulawesi Bagian Utara</td> <td>PT Telkom</td> <td>1.177.000.000</td> </tr> <tr> <td>13</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kalimantan_Barat" title="Kalimantan Barat">Kalimantan Barat</a></td> <td>PT Berca Hardaya Perkasa</td> <td>6.991.000.000</td> </tr> <tr> <td>14</td> <td>Kalimantan Bagian Timur</td> <td>PT Berca Hardaya Perkasa</td> <td>3.490.000.000</td> </tr> <tr> <td>15</td> <td><a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Kepulauan_Riau" title="Kepulauan Riau">Kepulauan Riau</a></td> <td>PT Berca Hardaya Perkasa</td> <td>4.000.000.000.</td></tr></tbody></table><span class="fullpost"><br /><br /></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-87303333124307059322009-10-11T18:42:00.001+07:002009-10-11T18:57:28.466+07:00Instalasi Kismet + aircrack dengan TP-Link TL-WN321GDalam tutorial ini saya share cara menginstall kismet dan aircrack agar dapat berjalan di usb-wireless TP-Link TL-WN321G<br />Disini saya menggunakan Mandriva 2008.0<br /><br />download source code kismet terbaru (lebih baru lebih banyak device yang didetek)<br />cat: meski di repo contrib mandriva 2008 ada kismet, hanya saja versinya sudah tergolong usang dan ga bisa detek device tp-link seri ini.<br />http://www.kismetwireless.net/download<br /><br />Code: Select all<br /> $ tar zxvf kismet-2008-05-R1.tar.gz<br /> $ cd kismet-2008-05-R1<br /> $ ./configure<br /> (perhatikan, pastikan tidak ada error. bila ada tertera error berkaitan dengan libpcap, silahkan install dulu libpcap-devel.<br /> caranya bisa install lewat mcc (rpmdrake)<br /> atau dari console dengan perintah # urpmi libpcap0-devel<br /> $ make dep<br /> $ make<br /> $ make install<br /><br /><br /><br />default nya kismet akan terinstall di /usr/local/<br /><br />edit file confignya:<br /><br />Code: Select all<br /> # joe /usr/local/etc/kismet.conf<br /><br /><br /><br />cari baris source dan ganti isinya jadi:<br /><br />Code: Select all<br /> suiduser={isi dengan nama user di mandriva anda}<br /> source=rt73,wlan6,rt73device<br /><br /><br /><br />keterangan:<br />rt73 = ini source yg dipakai untuk tlwn321g, yg kebetulan chipsetnya ralink. untuk source lain anda bisa lihat di file README.<br />wlan6 = ini nama device wireless yg didetek. ganti dengan nama yg didetek ditempat anda. caranya cek dengan menjalankan perintah iwconfig.<br />rt73device = ini boleh anda ganti dengan sembarang nama<br /><br />daftar source bisa lihat di:<br />http://www.kismetwireless.net/documentation.shtml ato di README nya<br /><br />buat cek module yg dipake oleh kernelnya bisa cek pake perintah lsmod<br /><br />Code: Select all<br /> # lsmod<br /> rt73 210464 0<br /> rt73usb 24576 0<br /><br /><br /><br />ayo kita tes jalanin kismetnya<br /><br />Code: Select all<br /> # /usr/local/bin/kismet<br /><br /><br /><br />ups, kalo anda menemukan error yg kira kira bunyinya seperti ini:<br /><br />Code: Select all<br /> SIOCSIFFLAGS: No such file or directory<br /><br /><br /><br />dan bila anda jalankan perintah<br /><br />Code: Select all<br /> # dmesg<br /><br /><br /><br />ada tertera error seperti ini:<br /><br />Code: Select all<br /> phy0 -> rt2x00lib_request_firmware: Error - Failed to request Firmware.<br /><br /><br /><br />dan anda cek di direktori /lib/firmware tidak terdapat file rt73.bin, berarti firmware rt73 belum terpasang<br /><br />install dari repo internet mandriva dengan perintah:<br /><br />Code: Select all<br /> # urpmi rt73<br /><br /><br /><br />selanjutnya aktifkan dengan:<br /><br />Code: Select all<br /> # ifconfig wlan6 up<br /> (ganti wlan6 dengan wlan device ditempat anda)<br /><br /><br /><br />jalankan kismet kembali:<br /><br />Code: Select all<br /> # /usr/local/bin/kismet<br /><br /><br /><br />apabila langkah diatas berhasil, anda bisa lanjutkan dengan menginstall aircrack-ng.<br />btw aircrack-ng sudah ada di repo internet mandriva, cukup install dengan perintah<br /><br />Code: Select all<br /> # urpmi aircrack-ng<br /><br /><br /><br />contoh untuk monitor trafik paket jalankan perintah<br /><br />Code: Select all<br /> # airodump-ng wlan6 <br /><br /><br />ganti wlan6 dengan device anda!<br /><br />btw buat yg masih pake ndiswrapper :D kasian deh, ga bakal bisa pake kismet :D<br /><span class="fullpost"><br /><br /><br /></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-6288632855513142092009-10-11T18:28:00.002+07:002009-10-11T18:42:24.799+07:00Tips Menginstall Driver Wifi / Wireless di Mandriva 2009
<br />
<br />
<br />
<br />Tips Menginstall Driver Wifi / Wireless di Mandriva 2009
<br />
<br />Postby budi on Mon Dec 08, 2008 11:10 am
<br />untuk yang punya laptop ato pc dan kartu wirelessnya ga didekenali otomatis oleh kernel linux bawaan mandriva, bisa coba pake driver punya windows dengan menggunakan aplikasi ndiswrapper.
<br />
<br />kalo biasanya install ndiswrapper dan drivernya manual lewat console (pake perintah ndiswrapper -i file_driver_windows), kini (ralat ***di 2009*** menjadi : sejak mandriva 2008) dibuat lebih mudah. karena bisa dilakukan lewat gui dan udah terintegraasi dengan mandriva network & internet configuration.
<br />
<br />caranya :
<br />1. klik kanan di lambang network yang di pojok kanan bawah deket jam
<br />2. pilih configure network
<br />3. pilih wireless
<br />4. selanjutnya pilih yang ndiswrapper
<br />5. browse ke file .inf driver windowsnya
<br />next next
<br />
<br />semoga berhasil!
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-65037091188286344332009-10-05T17:33:00.000+07:002009-10-05T17:41:16.049+07:00Jaringan Komputer<span class="fullpost">SEJARAH JARINGAN KOMPUTER<br /> Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang dipimpin profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan dengan kaidah antrian. <br /> Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, maka sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal (lihat Gambar 1) Untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host komputer. Dalam proses TSS mulai nampak perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri. <br /> <br />Gambar 1 Jaringan komputer model TSS<br /> Memasuki tahun 1970-an, setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (Distributed Processing). Seperti pada Gambar 2, dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer. Dala proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat.<br /> <br />Gambar 2 Jaringan komputer model distributed processing<br /> Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN. Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan raksasa WAN.<br />kembali ke atas<br />JENIS JARINGAN KOMPUTER<br />Secara umum jaringan komputer dibagi atas lima jenis, yaitu; <br />1. Local Area Network (LAN) <br />Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer) dan saling bertukar informasi. <br /><br />2. Metropolitan Area Network (MAN) <br />Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. <br /><br />3. Wide Area Network (WAN) <br />Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. <br /><br />4. Internet <br />Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet. <br /><br />5. Jaringan Tanpa Kabel <br />Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat. Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan kabel. <br />kembali ke atas<br /> <br />MODEL REFERNSI OSI DAN STANDARISASI<br /> Untuk menyelenggarakan komunikasi berbagai macam vendor komputer diperlukan sebuah aturan baku yang standar dan disetejui berbagai fihak. Seperti halnya dua orang yang berlainan bangsa, maka untuk berkomunikasi memerlukan penerjemah/interpreter atau satu bahasa yang dimengerti kedua belah fihak. Dalam dunia komputer dan telekomunikasi interpreter identik dengan protokol. Untuk itu maka badan dunia yang menangani masalah standarisasi ISO (International Standardization Organization) membuat aturan baku yang dikenal dengan nama model referensi OSI (Open System Interconnection). Dengan demikian diharapkan semua vendor perangkat telekomunikasi haruslah berpedoman dengan model referensi ini dalam mengembangkan protokolnya. <br /> Model referensi OSI terdiri dari 7 lapisan, mulai dari lapisan fisik sampai dengan aplikasi. Model referensi ini tidak hanya berguna untuk produk-produk LAN saja, tetapi dalam membangung jaringan Internet sekalipun sangat diperlukan. Hubungan antara model referensi OSI dengan protokol Internet bisa dilihat dalam Tabel 1. <br />Tabel 1. Hubungan referensi model OSI dengan protokol Internet<br />MODEL OSI TCP/IP PROTOKOL TCP/IP<br />NO. LAPISAN NAMA PROTOKOL KEGUNAAN<br />7 Aplikasi Aplikasi DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) Protokol untuk distribusi IP pada jaringan dengan jumlah IP yang terbatas<br /> DNS (Domain Name Server) Data base nama domain mesin dan nomer IP<br /> FTP (File Transfer Protocol) Protokol untuk transfer file<br /> HTTP (HyperText Transfer Protocol) Protokol untuk transfer file HTML dan Web<br /> MIME (Multipurpose Internet Mail Extention) Protokol untuk mengirim file binary dalam bentuk teks<br /> NNTP (Networ News Transfer Protocol) Protokol untuk menerima dan mengirim newsgroup<br /> POP (Post Office Protocol) Protokol untuk mengambil mail dari server<br /> SMB (Server Message Block) Protokol untuk transfer berbagai server file DOS dan Windows<br />6 Presentasi SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) Protokol untuk pertukaran mail<br /> SNMP (Simple Network Management Protocol) Protokol untuk manejemen jaringan<br /> Telnet Protokol untuk akses dari jarak jauh<br /> TFTP (Trivial FTP) Protokol untuk transfer file<br />5 Sessi NETBIOS (Network Basic Input Output System) BIOS jaringan standar<br /> RPC (Remote Procedure Call) Prosedur pemanggilan jarak jauh<br /> SOCKET Input Output untuk network jenis BSD-UNIX<br />4 Transport Transport TCP (Transmission Control Protocol) Protokol pertukaran data berorientasi (connection oriented)<br /> UDP (User Datagram Protocol) Protokol pertukaran data non-orientasi (connectionless)<br />3 Network Internet IP (Internet Protocol) Protokol untuk menetapkan routing<br /> RIP (Routing Information Protocol) Protokol untuk memilih routing<br /> ARP (Address Resolution Protocol) Protokol untuk mendapatkan informasi hardware dari nomer IP<br /> RARP (Reverse ARP) Protokol untuk mendapatkan informasi nomer IP dari hardware<br />2 Datalink LLC Network Interface PPP (Point to Point Protocol) Protokol untuk point ke point<br /> SLIP (Serial Line Internet Protocol) Protokol dengan menggunakan sambungan serial<br /> MAC Ethernet, FDDI, ISDN, ATM<br />1 Fisik <br />Standarisasi masalah jaringan tidak hanya dilakukan oleh ISO saja, tetapi juga diselenggarakan oleh badan dunia lainnya seperti ITU (International Telecommunication Union), ANSI (American National Standard Institute), NCITS (National Committee for Information Technology Standardization), bahkan juga oleh lembaga asosiasi profesi IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) dan ATM-Forum di Amerika. Pada prakteknya bahkan vendor-vendor produk LAN bahkan memakai standar yang dihasilkan IEEE. Kita bisa lihat misalnya badan pekerja yang dibentuk oleh IEEE yang banyak membuat standarisasi peralatan telekomunikasi seperti yang tertera pada Tabel 2. <br />Tabel 2. Badan pekerja di IEEE <br />WORKING GROUP BENTUK KEGIATAN<br />IEEE802.1 Standarisasi interface lapisan atas HILI (High Level Interface) dan Data Link termasuk<br /> MAC (Medium Access Control) dan LLC (Logical Link Control)<br />IEEE802.2 Standarisasi lapisan LLC<br />IEEE802.3 Standarisasi lapisan MAC untuk CSMA/CD (10Base5, 10Base2, 10BaseT, dll.)<br />IEEE802.4 Standarisasi lapisan MAC untuk Token Bus<br />IEEE802.5 Standarisasi lapisan MAC untuk Token Ring<br />IEEE802.6 Standarisasi lapisan MAC untuk MAN-DQDB (Metropolitan Area Network-Distributed <br /> Queue Dual Bus.)<br />IEEE802.7 Grup pendukung BTAG (Broadband Technical Advisory Group) pada LAN<br />IEEE802.8 Grup pendukung FOTAG (Fiber Optic Technical Advisory Group.)<br />IEEE802.9 Standarisasi ISDN (Integrated Services Digital Network) dan IS (Integrated Services ) LAN<br />IEEE802.10 Standarisasi masalah pengamanan jaringan (LAN Security.)<br />IEEE802.11 Standarisasi masalah wireless LAN dan CSMA/CD bersama IEEE802.3<br />IEEE802.12 Standarisasi masalah 100VG-AnyLAN<br />IEEE802.14 Standarisasi masalah protocol CATV<br />kembali ke atas<br /> <br />TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER<br /> Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, star dan peer-to-peer network. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.<br />1. Topologi BUS<br /> <br />Topologi bus terlihat pada skema di atas. Terdapat keuntungan dan kerugian dari tipe ini yaitu:<br />Keuntungan: Kerugian:<br />- Hemat kabel - Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil<br />- Layout kabel sederhana - Kepadatan lalu lintas<br />- Mudah dikembangkan - Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.<br /> - Diperlukan repeater untuk jarak jauh<br />2. Topologi TokenRING<br /> <br />Topologi TokenRING terlihat pada skema di atas. Metode token-ring (sering disebut ring saja) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk ring (lingkaran). Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap <br />informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya atau bukan. Terdapat keuntungan dan kerugian dari tipe ini yaitu:<br />Keuntungan: Kerugian:<br />- Hemat kabel - Peka kesalahan<br /> - Pengembangan jaringan lebih kaku<br />3. Topologi STAR<br /> <br />Merupakan kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasium primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server. Terdapat keuntungan dan kerugian dari tipe ini yaitu:<br />Keuntungan:<br />- Paling fleksibel <br />- Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain<br />- Kontrol terpusat<br />- Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan<br />- Kemudahaan pengelolaan jaringan<br />Kerugian:<br />- Boros kabel <br />- Perlu penanganan khusus<br />- Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis<br />4. Topologi Peer-to-peer Network<br />Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Dalam sistem jaringan ini yang diutamakan adalah penggunaan program, data dan printer secara bersama-sama. Pemakai komputer bernama Dona dapat memakai program yang dipasang di komputer Dino, dan mereka berdua dapat mencetak ke printer yang sama pada saat yang bersamaan. <br />Sistem jaringan ini juga dapat dipakai di rumah. Pemakai komputer yang memiliki komputer �kuno�, misalnya AT, dan ingin memberli komputer baru, katakanlah Pentium II, tidak perlu membuang komputer lamanya. Ia cukup memasang netword card di kedua komputernya kemudian dihubungkan dengan kabel yang khusus digunakan untuk sistem jaringan. Dibandingkan dengan ketiga cara diatas, sistem jaringan ini lebih sederhana sehingga lebih mudah dipelajari dan dipakai. <br />kembali ke atas<br /> <br />ETHERNET<br /> Ethernet adalah sistem jaringan yang dibuat dan dipatenkan perusahaan Xerox. Ethernet adalah implementasi metoda CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection) yang dikembangkan tahun 1960 pada proyek wireless ALOHA di Hawaii University diatas kabel coaxial. Standarisasi sistem ethernet dilakukan sejak tahun 1978 oleh IEEE. (lihat Tabel 2.) Kecepatan transmisi data di ethernet sampai saat ini adalah 10 sampai 100 Mbps. Saat in yang umum ada dipasaran adalah ethernet berkecepatan 10 Mbps yang biasa disebut seri 10Base. Ada bermacam-macam jenis 10Base diantaranya adalah: 10Base5, 10Base2, 10BaseT, dan 10BaseF yang akan diterangkan lebih lanjut kemudian. <br /> Pada metoda CSMA/CD, sebuah host komputer yang akan mengirim data ke jaringan pertama-tama memastikan bahwa jaringan sedang tidak dipakai untuk transfer dari dan oleh host komputer lainnya. Jika pada tahap pengecekan ditemukan transmisi data lain dan terjadi tabrakan (collision), maka host komputer tersebut diharuskan mengulang permohonan (request) pengiriman pada selang waktu berikutnya yang dilakukan secara acak (random). Dengan demikian maka jaringan efektif bisa digunakan secara bergantian. <br /> Untuk menentukan pada posisi mana sebuah host komputer berada, maka tiap-tiap perangkat ethernet diberikan alamat (address) sepanjang 48 bit yang unik (hanya satu di dunia). Informasi alamat disimpan dalam chip yang biasanya nampak pada saat komputer di start dalam urutan angka berbasis 16, seperti pada Gambar 3. <br /> <br /> <br />Gambar 3. Contoh ethernet address.<br />48 bit angka agar mudah dimengerti dikelompokkan masing-masing 8 bit untuk menyetakan bilangan berbasis 16 seperti contoh di atas (00 40 05 61 20 e6), 3 angka didepan adalah kode perusahaan pembuat chip tersebut. Chip diatas dibuat oleh ANI Communications Inc. Contoh vendor terkenal bisa dilihat di Tabel 3, dan informasi lebih lengkap lainnya dapat diperoleh di http://standards.ieee.org/regauth/oui/index.html <br />Tabel 3. Daftar vendor terkenal chip ethernet <br />NOMOR KODE NAMA VENDOR<br />00:00:0C Sisco System<br />00:00:1B Novell<br />00:00:AA Xerox<br />00:00:4C NEC<br />00:00:74 Ricoh<br />08:08:08 3COM<br />08:00:07 Apple Computer<br />08:00:09 Hewlett Packard<br />08:00:20 Sun Microsystems<br />08:00:2B DEC<br />08:00:5A IBM<br />Dengan berdasarkan address ehternet, maka setiap protokol komunikasi (TCP/IP, IPX, AppleTalk, dll.) berusaha memanfaatkan untuk informasi masing-masing host komputer dijaringan. <br />A. 10Base5 <br />Sistem 10Base5 menggunakan kabel coaxial berdiameter 0,5 inch (10 mm) sebagai media penghubung berbentuk bus seperti pad Gambar 4. Biasanya kabelnya berwarna kuning dan pada kedua ujung kebelnya diberi konsentrator sehingga mempunyai resistansi sebesar 50 ohm. Jika menggunakan 10Base5, satu segmen jaringan bisa sepanjang maksimal 500 m, bahkan jika dipasang penghubung (repeater) sebuah jaringan bisa mencapai panjang maksimum 2,5 km. <br />Seperti pada Gambar 5, antara NIC (Network Interface Card) yang ada di komputer (DTE, Data Terminal Equipment) dengan media transmisi bus (kabel coaxial)-nya diperlukan sebuah transceiver (MAU, Medium Attachment Unit). Antar MAU dibuat jarak minimal 2,5 m, dan setiap segment hanya mampu menampung sebanyak 100 unit. Konektor yang dipakai adalah konektor 15 pin. <br /> <br />Gambar 4. Jaringan dengan media 10Base5.<br /> <br />Gambar 5. Struktur 10Base5.<br />B. 10Base2 <br />Seperti pada jaringan 10Base5, 10Base2 mempunyai struktur jaringan berbentuk bus. (Gambar 6). Hanya saja kabel yang digunakan lebih kecil, berdiameter 5 mm dengan jenis twisted pair. Tidak diperlukan MAU kerena MAU telah ada didalam NIC-nya sehingga bisa menjadi lebih ekonomis. Karenanya jaringan ini dikenal juga dengan sebutan CheaperNet. Dibandingkan dengan jaringan 10Base5, panjang maksimal sebuah segmennya menjadi lebih pendek, sekitar 185 m, dan bisa disambbung sampai 5 segmen menjadi sekitar 925 m. Sebuah segmen hanya mampu menampung tidak lebih dari 30 unit komputer saja. Pada jaringan ini pun diperlukan konsentrator yang membuat ujung-ujung media transmisi busnya menjadi beresistansi 50 ohm. Untuk jenis konektor dipakai jenis BNC. <br /> <br />Gambar 6. Jaringan dengan media 10Base5.<br /> <br />Gambar 7. Struktur 10Base2.<br />C. 10BaseT <br />Berbeda dengan 2 jenis jaringan diatas, 10BaseT berstruktur bintang (star) seperti terlihat di Gambar 8. Tidak diperlukan MAU kerena sudah termasuk didalam NIC-nya. Sebagai pengganti konsentrator dan repeater diperlukan hub karena jaringan berbentuk star. Panjang sebuah segmen jaringan maksimal 100 m, dan setiap hub bisa dihubungkan untuk memperpanjang jaringan sampai 4 unit sehingga maksimal komputer tersambung bisa mencapai 1024 unit. <br /> <br />Gambar 8. Jaringan dengan media 10BaseT.<br /> <br />Gambar 9. Struktur 10BaseT.<br />Menggunakan konektor modular jack RJ-45 dan kabel jenis UTP (Unshielded Twisted Pair) seperti kabel telepon di rumah-rumah. Saat ini kabel UTP yang banyak digunakan adalah jenis kategori 5 karena bisa mencapai kecepatan transmisi 100 Mbps. Masing-masing jenis kabel UTP dan kegunaanya bisa dilihat di Table 4. <br />Tabel 4. Jenis kabel UTP dan aplikasinya. <br />KATEGORI APLIKASI<br />Category 1 Dipakai untuk komunikasi suara (voice), dan digunakan untuk kabel telepon di rumah-rumah<br />Category 2 Terdiri dari 4 pasang kabel twisted pair dan bisa digunakan untuk komunikasi data sampai<br /> kecepatan 4 Mbps<br />Category 3 Bisa digunakan untuk transmisi data dengan kecepatan sampai 10 Mbps dan digunakan<br /> untuk Ethernet dan TokenRing<br />Category 4 Sama dengan category 3 tetapi dengan kecepatan transmisi sampai 16 Mbps<br />Category 5 Bisa digunakan pada kecepatan transmisi sampai 100 Mbps, biasanya digunakan untuk<br /> FastEthernet (100Base) atau network ATM<br />D. 10BaseF <br />Bentuk jaringan 10BaseF sama dengan 10BaseT yakni berbentuk star. Karena menggunakan serat optik (fiber optic) untuk media transmisinya, maka panjang jarak antara NIC dan konsentratornya menjadi lebih panjang sampai 20 kali (2000 m). Demikian pula dengan panjang total jaringannya. Pada 10BaseF, untuk transmisi output (TX) dan input (RX) menggunakan kabel/media yang berbeda. <br /> <br />Gambar 10. Struktur 10BaseF.<br /> <br />Gambar 11. Foto NIC jenis 10Base5, 10Base2, dan 10BaseT.<br />E. Fast Ethernet (100BaseT series) <br />Selai jenis NIC yang telah diterangkan di atas, jenis ethernet chip lainnya adalah seri 100Base. Seri 100Base mempunyai beragam jenis berdasarkan metode akses datanya diantaranya adalah: 100Base-T4, 100Base-TX, dan 100Base-FX. Kecepatan transmisi seri 100Base bisa melebihi kecepatan chip pendahulunya (seri 10Base) antara 2-20 kali (20-200 Mbps). Ini dibuat untuk menyaingi jenis LAN berkecepatan tinggi lainnya seperti: FDDI, 100VG-AnyLAN dan lain sebagainya. <br /><br /><br /><br /><br /></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-50962636122188900112009-04-08T11:30:00.002+07:002009-04-08T11:36:00.877+07:00Pengertian subnetting dan perhitungannyaSubnetting</span> adalah sebuah teknik yang mengizinkan para administrator jaringan untuk memanfaatkan 32 bit IP address yang tersedia dengan lebih efisien. Teknik subnetting membuat skala jaringan lebih luas dan tidak dibatas oleh kelas-kelas IP (IP Classes) A, B, dan C yang sudah diatur. Dengan subnetting, anda bisa membuat network dengan batasan host yang lebih realistis sesuai kebutuhan.<br /><br />Subnetting menyediakan cara yang lebih fleksibel untuk menentukan bagian mana dari sebuah 32 bit IP adddress yang mewakili netword ID dan bagian mana yang mewakili host ID.<br /><br />Dengan kelas-kelas IP address standar, hanya 3 kemungkinan network ID yang tersedia; 8 bit untuk kelas A, 16 bit untuk kelas B, dan 24 bit untuk kelas C. Subnetting mengizinkan anda memilih angka bit acak (arbitrary number) untuk digunakan sebagai network ID.<br /><span class="fullpost"><br />Dua alasan utama melakukan subnetting:<br /><br /> 1. Mengalokasikan IP address yang terbatas supaya lebih efisien. Jika internet terbatas oleh alamat-alamat di kelas A, B, dan C, tiap network akan memliki 254, 65.000, atau 16 juta IP address untuk host devicenya. Walaupun terdapat banyak network dengan jumlah host lebih dari 254, namun hanya sedikit network (kalau tidak mau dibilang ada) yang memiliki host sebanyak 65.000 atau 16 juta. Dan network yang memiliki lebih dari 254 device akan membutuhkan alokasi kelas B dan mungkin akan menghamburkan percuma sekitar 10 ribuan IP address.<br /> 2. Alasan kedua adalah, walaupun sebuah organisasi memiliki ribuan host device, mengoperasikan semua device tersebut di dalam network ID yang sama akan memperlambat network. Cara TCP/IP bekerja mengatur agar semua komputer dengan network ID yang sama harus berada di physical network yang sama juga. Physical network memiliki domain broadcast yang sama, yang berarti sebuah medium network harus membawa semua traffic untuk network. Karena alasan kinerja, network biasanya disegmentasikan ke dalam domain broadcast yang lebih kecil – bahkan lebih kecil – dari Class C address.<br /><br /><br /><span style="font-weight:bold;">Subnets</span><br /><br />Subnet adalah network yang berada di dalam sebuah network lain (Class A, B, dan C). Subnets dibuat menggunakan satu atau lebih bit-bit di dalam host Class A, B, atau C untuk memperlebar network ID. Jika standar network ID adalah 8, 16, dan 24 bit, maka subnet bisa memiliki panjang network ID yang berbeda-beda.<br /><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="http://3.bp.blogspot.com/_MO8ZPf2DTvQ/Sdwo37VtlzI/AAAAAAAAAAM/9LBgz4rrH8Q/s1600-h/show.php.jpeg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 320px; height: 168px;" src="http://3.bp.blogspot.com/_MO8ZPf2DTvQ/Sdwo37VtlzI/AAAAAAAAAAM/9LBgz4rrH8Q/s320/show.php.jpeg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5322173800931759922" /></a><br /><span style="font-weight:bold;"><br />Gambar di Picture 1 menunjukkan sebuah network sebelum dan sesudah subnetting diaplikasikan. Di dalam jaringan yang tidak subnetkan, network ditugaskan ke dalam Address di Class B 144.28.0.0. Semua device di dalam network ini harus berbagi domain broadcast yang sama.<br /><br />Di network yang ke dua, empat bit pertama host ID digunakan untuk memisahkan network ke dalam dua bagian kecil network – diidentifikasikan dengan subnet 16 dan 32. Bagi dunia luar (di sisi luar router), kedua network ini tetap akan tampak seperti sebuah network dengan IP 144.28.0.0. Sebagai contoh, dunia luar menganggap device di 144.28.16.22 dimiliki oleh jaringan 144.28.0.0. Sehingga, paket yang dikirim ke device ini dikirim ke router di 144.28.0.0. Router kemudian melihat bagian subnet dari host ID untuk memutuskan apakah paket diteruskan ke subnet 16 atau 32.<br />Subnet Mask<br /><br />Agar subnet dapat bekerja, router harus diberi tahu bagian mana dari host ID yang digunakan untuk network ID subnet. Cara ini diperoleh dengan menggunakan angka 32 bit lain, yang dikenal dengan subnet mask. Bit IP address yang mewakili network ID tampil dengan angka 1 di dalam mask, dan bit IP address yang menjadi host ID tampil dengan angka 0 di dalam mask. Jadi biasanya, sebuah subnet mask memiliki deretan angka-angka 1 di sebelah kiri, kemudian diikuti dengan deretan angka 0.<br /><br />Sebagai contoh, subnet mask untuk subnet di Picture 1 – dimana network ID yang berisi 16 bit network ID ditambah tambahan 4-bit subnet ID – terlihat seperti ini:<br /><br /> 11111111 11111111 11110000 00000000<br /><br />Atau dengan kata lain, 20 bit pertama adalah 1, dan sisanya 12 bit adalah 0. Jadi, network ID memiliki panjang 20 bit, dan bagian host ID yang telah disubnetkan memiliki panjang 12 bit.<br /><br />Untuk menentukan network ID dari sebuah IP address, router harus memiliki kedua IP address dan subnet masknya. Router kemudian menjalankan operasi logika AND di IP address dan mengekstrak (menghasilkan) network ID. Untuk menjalankan operasi logika AND, tiap bit di dalam IP address dibandingkan dengan bit subnet mask. Jika kedua bit 1, maka hasilnya adalah, Jika salah satu bit 0, maka hasilnya adalah 0.<br /><br />Sebagai contoh, berikut ini adalah contoh network address yang di hasilkan dari IP address menggunakan 20-bit subnet mask dari contoh sebelumnya.<br /> 144. 28. 16. 17.<br /> <br />IP address (biner) 10010000 00011100 00100000 00001001<br />Subnet mask 11111111 11111111 11110000 00000000<br />Network ID 10010000 00011100 00100000 00000000<br /> <br /> 144. 28. 16. 0<br /><br />Jadi network ID untuk subnet ini adalah 144.28.16.0<br /><br />Subnet mask, seperti juga IP address ditulis menggunakan notasi desimal bertitik (dotted decimal notation). Jadi 20-bit subnet mask seperti contoh diatas bisa dituliskan seperti ini: 255.255.240.0<br />Subnet mask:<br />11111111 11111111 11110000 00000000<br />255. 255. 240. 0.<br /><br /> Jangan bingung membedakan antara subnet mask dengan IP address. Sebuah subnet mask tidak mewakili sebuah device atau network di internet. Cuma menandakan bagian mana dari IP address yang digunakan untuk menentukan network ID. Anda dapat langsung dengan mudah mengenali subnet mask, karena octet pertama pasti 255, 255 bukanlah octet yang valid untuk IP address class.<br /><br />Aturan-aturan Dalam Membuat Subnet mask<br /><br /> 1. Angka minimal untuk network ID adalah 8 bit. Sehingga, octet pertama dari subnet pasti 255.<br /> 2. Angka maximal untuk network ID adalah 30 bit. Anda harus menyisakan sedikitnya 2 bit untuk host ID, untuk mengizinkan paling tidak 2 host. Jika anda menggunakan seluruh 32 bit untuk network ID, maka tidak akan tersisa untuk host ID. Ya, pastilah nggak akan bisa. Menyisakan 1 bit juga tidak akan bisa. Hal itu disebabkan sebuah host ID yang semuanya berisi angka 1 digunakan untuk broadcast address dan semua 0 digunakan untuk mengacu kepada network itu sendiri. Jadi, jika anda menggunakan 31 bit untuk network ID dan menyisakan hanya 1 bit untuk host ID, (host ID 1 digunakan untuk broadcast address dan host ID 0 adalah network itu sendiri) maka tidak akan ada ruang untuk host sebenarnya. Makanya maximum network ID adalah 30 bit.<br /> 3. Karena network ID selalu disusun oleh deretan angka-angka 1, hanya 9 nilai saja yang mungkin digunakan di tiap octet subnet mask (termasuk 0). Tabel berikut ini adalah kemungkinan nilai-nilai yang berasal dari 9 bit.<br /><br />Binary Octet Decimal<br />00000000 0<br />10000000 128<br />11000000 192<br />11100000 224<br />11110000 240<br />11111000 248<br />11111100 252<br />11111110 254<br />11111111 255<br />Private dan Public Address<br /><br />Host apapun dengan koneksi langsung ke internet harus memiliki IP address unik global. Tapi, tidak semua host terkoneksi langsung ke internet. Beberapa host berada di dalam network yang tidak terkoneksi ke internet. Beberapa host terlindungi firewall, sehingga koneksi internet mereka tidak secara langsung.<br /><br />Beberapa blok IP address khusus digunakan untuk private network atau network yang terlindungi oleh firewall. Terdapat tiga jangkauan (range) untuk IP address tersebut seperti di tabel berikut ini. Jika anda ingin menciptakan jaringan private TCP/IP, gunakan IP address di tabel ini.<br />CIDR Subnet Mask Address Range<br />10.0.0.0/8 255.0.0.0 10.0.0.1 – 10.255.255.254<br />172.16.0.0/12 255.255.240.0 172.16.1.1 – 172.31.255.254<br />192.168.0.0/16 255.255.0.0 192.168.0.1 – 192.168.255.254<br /></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-47701881609546510862009-03-29T18:38:00.002+07:002009-04-02T17:15:43.145+07:00Perbedaan antara kabel Straight dan crossUntuk menghubungkan dua buah komputer atau menghubungkan dua buah HUB/Switch dengan kabel UTP, dapat menggunakan kabel crossover. Jika mau menghubungkan komputer ke HUB/Switch, gunakan kabel straight.<br /><br />Dalam pengkabelan straight dan cross, kita bisa lihat standar yang sudah ditetapkan untuk masalah pengkabelan ini, EIA/TIA 568A dan EIA/TIA 568B.<br /><br /><span class="fullpost"><br /><br /><center>EIA/TIA 568A --- EIA/TIA 568B</center><br /><center><img height="287" alt="" src="http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/568-A.gif" width="96" /> <img alt="" src="http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/568-B.gif" /></center><br /><span style="FONT-WEIGHT: bold">Kabel Straight<br />Kabel straight adalah istilah untuk kabel yang menggunakan standar yang sama pada kedua ujung kabelnya, bisa EIA/TIA 568A atau EIA/TIA 568B pada kedua ujung kabel. Sederhananya, urutan warna pada kedua ujung kabel sama. Pada kabel straight, pin 1 di salah satu ujung kabel terhubung ke pin 1 pada ujung lainnya, pin 2 terhubung ke pin 2 di ujung lainnya, dan seterusnya.<br /><br />Jadi, ketika PC mengirim data pada pin 1 dan 2 lewat kabel straight ke Switch, Switch menerima data pada pin 1 dan 2. Nah, karena pin 1 dan 2 pada switch tidak akan digunakan untuk mengirim data sebagaimana halnya pin 1 dan 2 pada PC, maka Switch<br />menggunakan pin 3 dan 6 untuk mengirim data ke PC, karena PC menerima data pada pin 3 dan 6.<br /><center><img src="http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/pc-sw.png" /></center><br />Lebih detailnya, lihat gambar berikut : [klik untuk memperbesar]<br /><br /><center><a href="http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/UTP-Straight.png"><img height="380" alt="Kabel Straight" src="http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/UTP-Straight.png" width="380" border="0" /></a></center><br /><span style="FONT-WEIGHT: bold">Penggunaan kabel straight :</span><br />menghubungkan komputer ke port biasa di Switch.<br />menghubungkan komputer ke port LAN modem cable/DSL.<br />menghubungkan port WAN router ke port LAN modem cable/DSL.<br />menghubungkan port LAN router ke port uplink di Switch.<br />menghubungkan 2 HUB/Switch dengan salah satu HUB/Switch menggunakan port uplink dan yang lainnya menggunakan port biasa<br /><br /><span style="FONT-WEIGHT: bold">Kabel crossover</span><br />Kabel crossover menggunakan EIA/TIA 568A pada salah satu ujung kabelnya dan EIA/TIA 568B pada ujung kabel lainnya.<br /><br /><center><a href="http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/UTP-Crossover.png"><img height="380" alt="Kabel Crossover" src="http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/UTP-Crossover.png" width="380" border="0" /></a></center><br />Pada gambar, pin 1 dan 2 di ujung A terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung B, begitu pula pin 1 dan 2 di ujung B yang terhubung ke pin 3 dan 6 di ujung A. Jadi, pin 1 dan 2 pada setiap ujung kabel digunakan untuk mengirim data, sedangkan pin 3 dan 6 pada setiap ujung kabel digunakan untuk menerima data, karena pin 1 dan 2 saling terhubung secara berseberangan dengan pin 3 dan 6.<br /><br />Untuk mengenali sebuah kabel apakah crossover ataupun straight adalah dengan hanya melihat salah satu ujung kabel. Jika urutan warna kabel pada pin 1 adalah Putih Hijau, maka kabel tersebut adalah kabel crossover (padahal jika ujung yang satunya lagi juga memiliki urutan warna yang sama yaitu Putih Hijau sebagai pin 1, maka kabel tersebut adalah kabel Straight). Tapi untungnya, kebanyakan kabel menggunakan standar EIA/TIA 568B pada kedua ujung kabelnya.<br /><br /><span style="FONT-WEIGHT: bold">Penggunaan kabel crossover :</span><br />menghubungkan 2 buah komputer secara langsung<br />menghubungkan 2 buah HUB/Switch menggunakan port biasa diantara kedua HUB/Switch.<br />menghubungkan komputer ke port uplink Switch<br />menghubungkan port LAN router ke port biasa di HUB/Switch<br /><br /><span style="FONT-WEIGHT: bold">Port biasa VS Port uplink</span><br />Untuk menghubungkan dua buah HUB/Switch atau menghubungkan dua buah komputer secara langsung dibutuhkan kabel crossover. Tapi jika HUB/Switch atau Network Interface Card (NIC) atau peralatan network lainnya menyediakan Uplinkport atau MDI/MDI-X anda bisa menggunakan kabel straight untuk menghubungkan ke port biasa di HUB/Switch atau Network Interface Card atau peralatan network lainnya.<br /><br /><center><img src="http://s189.photobucket.com/albums/z55/ianis01/uplink.jpg" /></center><br /><br /><span style="FONT-STYLE: italic">catatan dari : <a href="http://solocybercity.wordpress.com/2008/09/05/beda-kabel-straight-dan-cross/">SoloCyberCity</a><br /><br /></span></span><span class="post-author vcard">persembahan <span class="fn">zaduna</span> </span><span class="post-timestamp">: <a class="timestamp-link" title="permanent link" href="http://zaduna.blogspot.com/2008/11/perbedaan-antara-kabel-straight-dan.html" rel="bookmark"><abbr class="published" title="2008-11-29T07:13:00+07:00">Saturday, November 29, 2008</abbr></a> </span></span>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-28001785905906279232009-03-27T15:42:00.004+07:002009-04-02T16:38:46.704+07:00Istilah2 di dalam jaringan komputer<strong><span style="color:#6600cc;">Jaringan</span></strong> : jaringan (network) adalah kumpulan dua atau lebih sistem komputer yang terhubung.<br /><br /><br /><br /><br /><br />Terdapat banyak jenis jaringan komputer:<br /><br /><br />a. <span style="color:#6600cc;"><strong>local-area network (LAN): </strong></span>komputer yang terhubung berada pada tempat yang berdekatan secara gografis (misalkan satu gedung).<br /><br /><br />b. <strong><span style="color:#6600cc;">wide-area network (WAN):</span></strong> komputer yang terhubung berada pada tempat yang berjauhan dan dihubungkan dengan line telepon atau gelombang radio. selain itu, jaringan komputer dapat juga dikelompokan berdasar kriteria di bawah ini:<br /><br /><br /><br /><br /><br />a. <strong><span style="color:#6600cc;">topologi:</span></strong> pengaturan keterhubungan antar sistem komputer. Terdapat bermacam-macam topologi seperti bus, star, dan ring.<br /><br /><br />b. <strong><span style="color:#6600cc;">protokol</span></strong>: protokol mendefinisikan sekelompok aturan dan sinyal yang digunakan oleh komputer pada jaringan untuk berkomunikasi. Protokol LAN yang paling populer adalah Ethernet. Protokol LAN lain yang banyak digunakan adalah IBM token-ring network.c. arsitektur: jaringan dapat diklasifikasikan ke dalam arsitektur peer-to-peer atau client/server.<br /><br /><br /><br /><br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">NIC </span></strong>: NIC (network interface card) adalah expansion board yang digunakan supaya komputer dapat dihubungkan dengan jaringan. Sebagian besar NIC dirancang untuk jaringan, protokol, dan media tertentu. NIC biasa disebut dengan LAN card (Local Area Network Card).<br /><br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">Backbone</span></strong> : Backbone adalah saluran atau koneksi berkecepatan tinggi yang menjadi lintasan utama dalam sebuah jaringan.<br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">Bandwidth</span></strong> : Bandwidth menunjukan kapasitas dalam membawa informasi. Istilah ini dapat digunakan dalam banyak hal: Telepon, jaringan kabel, bus, sinyal frekuensi radio, dan monitor. Paling tepat, bandwidth diukur dengan putaran perdetik (cycles per second), atau hertz (Hz), yaitu perbedaan antara frekuensi terendah dan tertinggi yang dapat ditransmisikan. Tetapi juga sering digunakan ukuran bit per second (bps).<br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">Bridge </span></strong>: Bridge adalah peranti yang meneruskan lalu lintas antara segmen jaringan berdasar informasi pada lapisan data link. Segmen ini mempunyai alamat lapisan jaringan yang sama. Setiap jaringan seharusnya hanya mempunyai sebuah bridge utama.<br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">DNS</span></strong> : DNS (domain name sistem) adalah sistem yang menerjemahkan domain Internet, seperti www.microsoft.com menjadi alamat Internet, yaitu serangkaian nomor yang terlihat seperti 101.232.12.5. Istilah DNS berhubungan dengan konvensi untuk penamaan host pada Internet dan cara penangan nama-nama tersebut.<br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">Ethernet</span></strong> : Ethernet adalah protokol LAN yang dikembangkan oleh Xerox Corporation yang bekerjasama dengan DEC dan Intel pada tahun 1976. Ethernet menggunakan topologi bus atau star dan medukung transfer data sampai dengan 10 Mbps. Versi Ethernet yang lebih baru yang disebut 100Base-T (atau Fast Ethernet), mendukung transfer data sampai dengan 100 Mbps, dan versi terbarunya, Gigabit Ethernet, mendukung tranfer data sampai dengan 1 Gigabit per detik atau 1000 Mbps.<br /><br /><br /><a title="FastEthernet" name="FastEthernet"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Fast Ethernet</span></strong> : Fast Ethernet seperti Ethernet biasa, namun dengan kecepatan transfer data yang lebih cepat, sampai dengan 100 mbps. Ethernet ini juga disebut 100BaseT.<br /><br /><a title="Gateway" name="Gateway"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Gateway</span></strong> : Istilah gateway merujuk kepada hardware atau software yang menjembatani dua aplikasi atau jaringan yang tidak kompatibel, sehingga data dapat ditransfer antar komputer yang berbeda-beda. Salah satu contoh penggunaan gateway adalah pada email, sehingga pertukaran email dapat dilakukan pada sistem yang berbeda.<br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">GPS</span></strong> : GPS (Global Positioning System ) adalah sistem navigasi menggunakan 24 satelit MEO (medium earth orbit atau middle earth orbit) yang mengelilingi bumi dan penerima-penerima di bumi. Satelit mengorbit pada ketinggian sekitar 12.000 mil di atas bumi dan mampu mengelilingi bumi dua kali dalam 24 jam. Satelit GPS secara kontinu mengirimkan sinyal radio digital yang mengandung data lokasi satelit dan waktu pada penerima yang berhubungan. Satelit GPS dilengkapi dengan jam atom dengan ketepatan satu per satu juta detik. Berdasar informasi ini, stasiun penerima mengetahui berapa lama waktu yang digunakan untuk mengirim sinyal sampai ke penerima di bumi. Semakin lama waktu yang digunakan untuk sampai ke penerima, semakin jauh posisi satelit dari stasiun penerima. dengan mengetahui posisi satelit, penerima mengetahui bahwa satelit terletak pada posisi tertentu pada permukaan bola imaginer yang berpusat pada satelit. Dengan menggunakan tiga satelit, GPS dapat menghitung lintang dan bujur penerima berdasar perpotongan ketiga bola imaginer. Dengan menggunakan empat satelit, dapat juga ditentukan ketinggian. GPS dikembangkan dan dioperasikan oleh Departemen Pertahanan Amerika. GPS, asalnya dikenal dengan NAVSTAR (Navigation System with Timing and Ranging). Sebelum untuk keperluan yang lebih luas, GPS digunakan untuk menyediakan kemampuan navigasi sepanjang waktu dan dalam segala cuaca untuk militer darat, laut, dan angkatan udara. Disamping untuk navigasi dan penentuan posisi geografik, GPS dapat juga digunakan di antaranya untuk pemetaan, kehutanan, eksplorasi mineral, manajemen habitat liar, dan pengawasan perpindahan penduduk.<br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">Host</span></strong> : Host adalah sistem komputer yang diakses oleh pengguna yang bekerja pada lokasi yang jauh. Biasanya, istilah ini digunakan jika ada dua sistem komputer yang terhubung dengan modem dan saluran telepon. Sistem mengandung data yang disebut host, sedang sitem yang digunakan untuk mengases dari jarak jauh disebut remote terminal. Istilah host juga digunakan untuk menyebut komputer yang terhubung dengan jaringan TCP/IP, termasuk Internet. Setiap host mempunyai alamat IP yang unik. Selain itu, istilah host juga merujuk pada penyediaan infrastruktur layanan komputer. Sebagai contoh, banyak perusahaan yang menjadi host Web server, yang berarti bahwa perusahaan tersebut menyediakan hardware, software, dan saluran komunikasi yang dibutuhkan oleh server, tetapi isi server (data) dikendalikan oleh pihak lain.<br /><br /><a title="ISP(InternetServiceProvider)" name="ISP(InternetServiceProvider)"></a><strong><span style="color:#6600cc;">ISP (Internet Service Provider)</span></strong> : <a title="Internet" name="Internet"></a>ISP (Internet service provider) adalah penyedia layanan Internet. Sebagian besar ISP mempunyai jaringan server (mail, berita, Web), router, modem yang dihubungkan dengan koneksi “backbone” Internet yang permanen dan berkecepatan tinggi. Pelanggan ISP dapat mendapatkan koneksi Internet dengan modem dan telepon. Untuk mengakses Internet pelanggan ISP harus melakukan dial ke jaringan dengan menekan nomor telepon tertentu milik ISP.<br /><br /><strong><span style="color:#6600cc;">Internet </span></strong>: Internet adalah jaringan global yang menghubungkan jutaan komputer. Sejak 1999 Internet telah memiliki 200 juta pemakai di seluruh dunia, dan jumlah ini meningkat cepat. Lebih dari 100 negara terhubung dengan Internet untuk menukar data, berita, dan informasi lainnya. Setiap komputer yang terhubung dengan Internet disebut host.<br /><br /><br /><a title="ISDN" name="ISDN"></a><strong><span style="color:#6600cc;">ISDN</span></strong> : ISDN (Integrated Services Digital Network) adalah standard komunikasi internasional untuk pengiriman suara, video dan data melalui line telepon digital atau telepon kawat biasa. ISDN mempunyai kecepatan transfer data 64 Kbps. Sebagian besar saluran ISDN ditawarkan oleh perusahaan telepon yang memungkinkan dua saluran, yang disebut kanal B (B channel). Satu line dapat digunakan untuk suara dan yang lain untuk data lain dan keduanya mempunyai kecepatan transfer 128 Kbps. Versi awal ISDN menggunakan transmisi baseband. Versi lain ISDN, yaitu B-ISDN, menggunakan transmisi broadband dan dapat mendukung transmisi data dengan kecepatan 1,5 Mbps.<br /><br /><br /><a title="Protocol(protokol)" name="Protocol(protokol)"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Protocol (protokol)</span></strong> : Bahasa atau prosedur hubungan yang digunakan oleh satu sistem komputer dengan sistem lainnya sehingga antara keduanya dapat saling berhububngan. Untuk dapat berkomunikasi. Kedua system harus menggunakan protokol yang sama.<br /><br /><a title="PPP(PointToPointProtocol)" name="PPP(PointToPointProtocol)"></a><strong><span style="color:#6600cc;">PPP (Point To Point Protocol)</span></strong> : Protokol TCP/IP yang memungkinkan hubungan antara host dengan jaringan dan antara router dengan router atau dapat pula digunakan untuk hubungan serial antara 2 system.<br /><br /><br /><a title="Repeater" name="Repeater"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Repeater </span></strong>: Suatu perangkat yang dipasang di titik-titik tertentu dalam jaringan untuk memperbarui sinyal-sinyal yang di transmisikan agar mencapai kembali kekuatan dan bentuknya yang semula, guna memperpanjang jarak yang dapat di tempuh. Ini di perlukan karena sinyal-sinyal mengalami perlemahan dan perubahan bentuk selama transmisi.<br /><br /><br /><a title="Router" name="Router"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Router </span></strong>: Suatu perangkat yang berfungsi menghubungkan suatu LAN ke suatu internetworking/WAN dan mengelola penyaluran lalu-lintas data di dalamnya.<br /><a title="Routing" name="Routing"></a>Routing : Proses dari penentuan sebuah path yang di pakai untuk mengirim data ke tujuan tertentu.<br /><br /><a title="RJ-45" name="RJ-45"></a><strong><span style="color:#6600cc;">RJ-45</span></strong> : RJ-45 (Registered Jack-45) adalah konektor delapan kabel yang biasanya digunakan untuk menghubungkan komputer ke sebuah local-area network (LAN), khususnya Ethernets. Konektor RJ-45 mirip dengan konektor RJ-11 yang digunakan dalam koneksi telepon, tetapi lebih besar.<br /><br /><br /><a title="Server" name="Server"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Server</span></strong> : Suatu unit yang berfungsi untuk menyimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan komputer.komputer server akan melayani seluruh client atau worstation yang terhubung ke jaringannya.<br /><br /><br /><a title="TCP/IP" name="TCP/IP"></a><strong><span style="color:#6600cc;">TCP/IP</span></strong> : TCP/IP Transmission Control Protokol adalah dua buah protokol yang dikembangkan oleh militer AS yang memungkinkan komputer pada jaringan dapat saling berhubungan. IP digunakan untuk memindahkan paket data antarsimpul. TCP dugunakan untuk memverifikasi pengiriman dari client ke server. TCP/IP adalah dasar internet dan dapat ditemukan pada semua system operasi modern, seperti Unix dan Windows.<br /><br /><br /><a title="Topologi" name="Topologi"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Topologi </span></strong>: Dalam jaringan komputer topologi adalah bentuk pengaturan keterhubungan antar sistem komputer. terdapat bermacam-macam topologi seperti bus, star, ring.<br /><br /><a title="UTP" name="UTP"></a><strong><span style="color:#6600cc;">UTP</span></strong> : UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah jenis kabel yang terdiri dari dua kawat tak terbungkus yang berpilin. Kabel UTP banyak digunakan pada local-area networks (LANs) dan sambungan telepon karena harganya lebih murah. Kabel UTP tidak sebaik kabel koaksial dan serat optik dalam hal penyediaan banwidth dan ketahanan terhadap interferensi.<br /><br /><br /><a title="VLAN" name="VLAN"></a><strong><span style="color:#6600cc;">VLAN</span></strong> : VLAN (virtual local-area network) adalah jaringan komputer yang seakan terhubung menggunakan kabel yang sama meskipun mungkin secara fisik berada pada bagian LAN yang lain. VLAN dikonfigurasi melalui software dan tidak hardware, yang membuatnya sangat fleksible.Salah satu keunggulan VLAN adalah jika sebuah komputer secara fisik dipindah ke lokasi lain, komputer tersebut tetap pada VLAN yang sama tanpa melakukan konfigurasi ulang hardware.<br /><br /><br /><a title="VPN" name="VPN"></a><strong><span style="color:#6600cc;">VPN</span></strong> : VPN (virtual private network) adalah koneksi internet pribadi yang aman dan terenkripsi untuk menjamin bahwa hanya pengguna yang berhak yang dapat mengaksesnya dan trasfer data yang dilakukan tidak dapat diganggu.<br /><br /><br /><a title="VSAT" name="VSAT"></a><strong><span style="color:#6600cc;">VSAT</span></strong> : VSAT (Very Small Aperture Terminal) stasiun bumi yang digunakan pada satelit komunikasi sinyal data, suara, dan video, kecuali pemancaran televisi. VSAT terdiri dari dua bagian: sebuah transceiver yang diletakkan ditempat terbuka sehingga dapat secara langsung menerima sinyal dari satelit dan sebuah piranti yang diletakkan dalam ruangan untuk menghubungkan transceiver dan piranti komunikasi pengguna akhir(end user), seperti PC.Transceiver menerima dan mengirim sinyal ke transponder satelit diluar angkasa. Satelit mengirimkan dan menerima sinyal dari komputer stasiun bumi yang berfungsi sebagai hub sistem. Setiap pengguna yang saling terhubung dengan stasiunhub melewati satelit, membentuk topologi bintang. hub mengendalikan semua operasi pada jaringan. Semua transmisi untuk komunikasi antar pengguna harus melewati stasiunhub yang meneruskannya ke satelit dan kepengguna VSAT yang lain. VSAT dapat mengirimkan data sampai dengan kecepatan 56 Kbps.<br /><br /><br /><a title="WAN" name="WAN"></a><strong><span style="color:#6600cc;">WAN </span></strong>: WAN wide area network adalah komputer yang terhubung berada pada tempat yang berjauhan dan hubungan dengan line telepon atau gelombang radio. Lihat juga LAN dan jaringan.<br /><br /><br /><a title="Wi-Fi" name="Wi-Fi"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Wi-Fi</span></strong> : Wi-Fi Wireless Fidelity adalah nama dagang resmi untuk IEEE 802.11b yang dibuat oleh Wireless Ethernet Compatibility Aliance (WECA). Istilah Wi-Fi menggantikan 802.11b seperti halnya istilah Ethernet menggantikan IEEE 802.3. Produk yang disertifikasi oleh WECA sebagai Wi-Fi dapat beroperasi bersama meskipun dibuat oleh perusahaan yang berbeda.<br /><br /><a title="Workstation" name="Workstation"></a><strong><span style="color:#6600cc;">Workstation</span></strong> : Pada jaringan komputer, workstation adalah komputer yang terhubung dengan sebuah local-area network (LAN).Istilah workstation juga digunakan untuk menyebut komputer yang digunakan untuk aplikasi teknik (CAD/CAM), desktop publishing, pengembangan software, dan aplikasi lainnya yang membutuhkan tingkat komputasi dan kemampuan grafis yang cukup tinggi.Workstation biasanya terdiri dari layar grafik yang besar dengan revolusi tinggi, RAM minimal 64 MB, dukungan jaringan built-in, dan graphical user interface.Sebagian besar workstation juga mempunyai piranti penyimpanan seperti disk drive, tetapi jenis workstation khusus, yang disebut diskless workstation, tidak mempunyai disk drive. Sistem operasi yang banyak digunakan untuk workstation adalah UNIX dan windows NT. Seperti halnya PC, sebagian besar workstation adalah komputer single user, Meski demikian, workstation pada dasarnya dihubungkan dengan local area network, meskipun dapat juga sebgian sistem yang berdiri sendiri stand alone.<br /><br /><br /><a title="100BaseT" name="100BaseT"></a><strong><span style="color:#6600cc;">100BaseT</span></strong> : 100BaseT adalah nama lain fast Ethernet yang mempunyai kecepatan transmisi sampai dengan 100 mbps. Jenis 100BaseT ini lebih mahal daripada 10BaseT dan lebih jarang digunakan pada local area network (LAN).<br /><br /><br /><a title="10Base2" name="10Base2"></a><strong><span style="color:#6600cc;">10Base2</span></strong> : 10Base2 adalah satu jenis standar Ethernet ( IEEE802.3) untuk lokal area network ( LAN ). Standard 10 Base-2 ( yang juga disebut Thinnet )menggunakan kabel koasial 50 ohm ( RG-58A/U ) dengan panjang maksimal 185 meter.kabel ini lebih kecil dan lebih flesibel daripada yang digunakan untuk standard 10 Base 5. Sistem 10 Base-2 beroperasi pada 10 Mbps dan menggunakan metode tranmisi baseband.<br /><br /><br /><a title="10Base5" name="10Base5"></a><strong><span style="color:#6600cc;">10 Base5</span></strong> : 10 Base-5 adalqh standard awal untuk Ethernet yang menggunakan kabel koasial. nama 10 Base5 didasarkan pada fakta bahwa kecepatan transfer data maksimum adalah 10 Mbps. menggunakan transmisi Baseband, dan panjang kabel maksimal adalah 500 meter. 10 Base5 juga disebut Thick Wire atau thick Net.<br /><span style="color:#6600cc;"><br /><strong>10BaseT</strong></span> : 10BaseT adalah jenis Ethernet yang paling umum. Nama tersebut menunjukan bahwa kecepatan transmisi maksimum adalah 10Mbps. 10BaseT menggunakan kabel tembaga dan merupakan card standard untuk menghubungkan komputer pada lokal area network (LAN).<br /><br /><strong><em>source : Kamus TI</em></strong>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-14326004608243835262009-03-27T15:08:00.003+07:002009-03-27T15:20:40.648+07:00Pengertian jaringan komputer<span style="color:#000099;"><strong>Jaringan komputer</strong></span> adalah sebuah <a title="Sistem" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem">sistem</a> yang terdiri atas <a title="Komputer" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Komputer">komputer</a> dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.<br /><br />Tujuan dari jaringan komputer adalah:<br />*Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian <a class="mw-redirect" title="Printer" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Printer"><strong>printer</strong></a><strong>, </strong><a title="CPU" href="http://id.wikipedia.org/wiki/CPU"><strong>CPU</strong></a><strong>, </strong><a class="mw-redirect" title="Memori" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Memori"><strong>memori</strong></a><strong>, </strong><a class="mw-redirect" title="Harddisk" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Harddisk"><strong>harddisk</strong></a><br />*Komunikasi: contohnya <a title="Surat elektronik" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Surat_elektronik"><strong>surat elektronik</strong></a><strong>, </strong><a class="mw-redirect" title="Instant messaging" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Instant_messaging"><strong>instant messaging</strong></a><strong>, </strong><a class="mw-redirect" title="Chatting" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Chatting"><strong>chatting</strong></a><br />*Akses informasi: contohnya web browsing<br /><br />Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.<br /><br />Klasifikasi Berdasarkan skala :<br />^Personal Area Network (PAN)<br />^Campus Area Network (CAN)<br />^Local Area Network (LAN)<br />^Metropolitant Area Network (MAN)<br />^Wide Area Network (WAN)<br />^Global Area Network (GAN)<br />Berdasarkan fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:<br /><br /><strong>Client-server</strong><br />Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.<br /><br /><strong>Peer-to-peer</strong><br />Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.<br /><br />Berdasarkan <a title="Topologi jaringan" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_jaringan"><strong>topologi jaringan</strong></a>: Berdasarkan [topologi jaringan], jaringan komputer dapat dibedakan atas:<br /><a title="Topologi bus" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_bus"><strong>Topologi bus</strong></a><strong><br /></strong><a title="Topologi bintang" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_bintang"><strong>Topologi bintang</strong></a><strong><br /></strong><a title="Topologi cincin" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_cincin"><strong>Topologi cincin</strong></a><strong><br /></strong><a class="mw-redirect" title="Topologi mesh" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_mesh"><strong>Topologi mesh</strong></a><strong><br /></strong><a title="Topologi pohon" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_pohon"><strong>Topologi pohon</strong></a><strong><br /></strong><a title="Topologi linier" href="http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_linier"><strong>Topologi linier</strong></a>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-6145163530777509592009-03-26T10:59:00.001+07:002009-03-26T11:01:44.853+07:007 Layer OSI pada jaringan<p><strong>Pengantar Model Open Systems Interconnection(OSI)</strong></p> <p>Model Open Systems Interconnection (OSI) diciptakan oleh International Organization for Standardization (ISO) yang menyediakan kerangka logika terstruktur bagaimana proses komunikasi data berinteraksi melalui jaringan. Standard ini dikembangkan untuk industri komputer agar komputer dapat berkomunikasi pada jaringan yang berbeda secara efisien.<br /><span id="more-61"></span><br /><strong>Model Layer OSI</strong></p> <p><img alt="osigroupedlayers.gif" title="osigroupedlayers.gif" id="image60" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osigroupedlayers.gif" align="bottom" /></p> <p>Terdapat 7 layer pada model OSI. Setiap layer bertanggungjawwab secara khusus pada proses komunikasi data. Misal, satu layer bertanggungjawab untuk membentuk koneksi antar perangkat, sementara layer lainnya bertanggungjawab untuk mengoreksi terjadinya “error” selama proses transfer data berlangsung.<br />Model Layer OSI dibagi dalam dua group: “upper layer” dan “lower layer”. “Upper layer” fokus pada applikasi pengguna dan bagaimana file direpresentasikan di komputer. Untuk Network Engineer, bagian utama yang menjadi perhatiannya adalah pada “lower layer”. Lower layer adalah intisari komunikasi data melalui jaringan aktual.<br /><strong>“Open” dalam OSI</strong></p> <p><img alt="open.gif" style="width: 221px; height: 73px;" title="open.gif" id="image62" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/open.gif" align="left" width="221" height="73" />“Open†dalam OSI adalah untuk menyatakan model jaringan yang melakukan interkoneksi tanpa memandang perangkat keras/ “hardware” yang digunakan, sepanjang software komunikasi sesuai dengan standard. Hal ini secara tidak langsung menimbulkan “modularity” (dapat dibongkar pasang).<br /><strong>Modularity</strong></p> <p>“Modularity” mengacu pada pertukaran protokol di level tertentu tanpa mempengaruhi atau merusak hubungan atau fungsi dari level lainnya.<br />Dalam sebuah layer, protokol saling dipertukarkan, dan memungkinkan komunikasi terus berlangsung. Pertukaran ini berlangsung didasarkan pada perangkat keras “hardware” dari vendor yang berbeda dan bermacam-macam alasan atau keinginan yang berbeda.</p> <table border="1" width="420"> <tbody><tr> <td> <div align="center">Modularity</div> </td> </tr> <tr> <td style="width: 309px;"><img alt="modularity_1.gif" title="modularity_1.gif" id="image63" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/modularity_1.gif" /></td> </tr> <tr> <td>Seperti contoh Jasa Antar/Kurir. “Modularity” pada level transportasi menyatakan bahwa tidak penting, bagaimana cara paket sampai ke pesawat.</td> </tr> <tr> <td><img alt="modularity_2.gif" title="modularity_2.gif" id="image64" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/modularity_2.gif" /></td> </tr> <tr> <td>Paket untuk sampai di pesawat, dapat dikirim melalui truk atau kapal. Masing-masing cara tersebut, pengirim tetap mengirimkan dan berharap paket tersebut sampai di Toronto. Pesawat terbang membawa paket ke Toronto tanpa memperhatikan bagaimana paket tersebut sampai di pesawat itu.</td> </tr> </tbody></table> <p><strong>7 Layer OSI</strong></p> <p>Model OSI terdiri dari 7 layer :</p> <ul><li>Application</li><li>Presentation</li><li>Session</li><li>Transport</li><li>Network</li><li>Data Link</li><li>Physical</li></ul> <p><strong>Apa yang dilakukan oleh 7 layer OSI ?</strong></p> <p><img alt="osilayer.gif" title="osilayer.gif" id="image65" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osilayer.gif" align="bottom" width="451" height="279" /></p> <p>Ketika data ditransfer melalui jaringan, sebelumnya data tersebut harus melewati ke-tujuh layer dari satu terminal, mulai dari layer aplikasi sampai physical layer, kemudian di sisi penerima, data tersebut melewati layer physical sampai aplikasi. Pada saat data melewati satu layer dari sisi pengirim, maka akan ditambahkan satu “header” sedangkan pada sisi penerima “header” dicopot sesuai dengan layernya.</p> <p><strong>Model OSI</strong></p> <p>Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap-tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis-jenis protoklol jaringan dan metode transmisi.</p> <p>Model dibagi menjadi 7 layer, dengan karakteristik dan fungsinya masing-masing. Tiap layer harus dapat berkomunikasi dengan layer di atasnya maupun dibawahnya secara langsung melalui serentetan protokol dan standard.</p> <table border="1" width="438"><tbody><tr> <td> <div align="center">Model OSI</div> </td> <td> <div align="center">Keterangan</div> </td> </tr> <tr> <td style="width: 141px;"><img alt="osilayers_1.gif" title="osilayers_1.gif" id="image66" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osilayers_1.gif" align="left" /></td> <td style="width: 281px;"> <div align="justify"><strong>Application Layer:</strong> Menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti program e-mail, dan service lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau aplikasi komputer lainnya.</div> </td> </tr> <tr> <td><img alt="osilayers_2.gif" title="osilayers_2.gif" id="image67" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osilayers_2.gif" align="left" /></td> <td> <div align="justify"><strong>Presentation Layer:</strong> Bertanggung jawab bagaimana data dikonversi dan diformat untuk transfer data. Contoh konversi format text ASCII untuk dokumen, .gif dan JPG untuk gambar. Layer ini membentuk kode konversi, translasi data, enkripsi dan konversi.</div> </td> </tr> <tr> <td><img alt="osilayers_3.gif" title="osilayers_3.gif" id="image68" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osilayers_3.gif" align="left" /></td> <td> <div align="justify"><strong>Session Layer:</strong> Menentukan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara dan mengatur koneksi,- bagaimana mereka saling berhubungan satu sama lain. Koneksi di layer ini disebut “session”.</div> </td> </tr> <tr> <td><img alt="osilayers_4.gif" title="osilayers_4.gif" id="image69" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osilayers_4.gif" align="left" /></td> <td> <div align="justify"><strong>Transport Layer:</strong> Bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end-to-end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error (error handling).</div> </td> </tr> <tr> <td><img alt="osilayers_5.gif" title="osilayers_5.gif" id="image70" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osilayers_5.gif" align="left" /></td> <td> <div align="justify"><strong>Network Layer:</strong> Bertanggung jawab menentukan alamat jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, dan menjaga antrian trafik di jaringan. Data pada layer ini berbentuk paket.</div> </td> </tr> <tr> <td><img alt="osilayers_6.gif" title="osilayers_6.gif" id="image71" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osilayers_6.gif" align="left" /></td> <td> <div align="justify"><strong>Data Link Layer:</strong> Menyediakan link untuk data, memaketkannya menjadi frame yang berhubungan dengan “hardware” kemudian diangkut melalui media. komunikasinya dengan kartu jaringan, mengatur komunikasi layer physical antara sistem koneksi dan penanganan error.</div> </td> </tr> <tr> <td><img alt="osilayers_7.gif" title="osilayers_7.gif" id="image72" src="http://mudji.net/press/wp-content/uploads/2006/05/osilayers_7.gif" align="left" /></td> <td> <p style="margin-top: 0px; margin-bottom: 0px;" align="justify"><strong>Physical Layer:</strong> Bertanggung jawab atas proses data menjadi bit dan mentransfernya melalui media, seperti kabel, dan menjaga koneksi fisik antar sistem.</p></td></tr></tbody></table>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-27631921427161088662009-03-19T19:39:00.004+07:002009-03-19T19:50:18.195+07:00Cara Membuat VIRUS<strong>- ____________________ ___ ___ ________ --\_ _____/\_ ___ \ / \\_____ \-- - __)_ / \ \// ~ \/ \-- - \\ \___\ Y / \-- -/_______ / \______ /\____ /\_______ /- - -\/ -\/ -\/ -\/- </strong><br /><strong></strong><br /><strong>.OR.IDECHO-ZINE RELEASE 09 </strong><br /><br /><strong>Author: Yogya Family Code </strong><a href="http://www.yogyafree.tk/"><strong>http://www.yogyafree.tk/</strong></a><strong><br />Online @ www.echo.or.id :: </strong><a href="http://ezine.echo.or.id/"><strong>http://ezine.echo.or.id/</strong></a><strong> </strong><br /><br /><strong><span style="color:#ff0000;">== Cara membuat program perusak (Seperti Virus) ==</span><br />Penulis peduli dengan para newbie yang sedang belajar pemograman sekaligus penulis jugapeduli dengan para progammer yang belum mengenal bahasa BASIC (Maklum kebanyakan progammerpada langsung lompat ke Pascal, C dan lainnya).<br /><br />Membuat program perusak (seperti virus) merupakan keinginan sebagian para pemula komputer,tapi bagaimana mereka bisa membuat kalau mereka tidak tahu bahasa pemograman sama sekali,anda jangan resah untuk masalah ini karena saat ini penulis akan mengajarkan anda caramembuat program perusak ( seperti virus) yang sangat sederhana sekali tapi sangat mematikanbahkan bisa dikatakan lebih mengerikan dari program perusak manapun.<br /><br />Pertama kali skill yang anda butuhkan adalah dasar DOS, tanpa ini anda akan sulit untukberkreasi dalam membuat program ini tapi jika anda tidak tahu dasar perintah DOS maka andacukup copy paste saja, bahasa pemograman yang akan kita pakai adalah Turbo Basic v1.0, andadapat mendownloadnya di Google atau cari dirental CD.<br /><br />Jika anda buta pemograman Turbo Basic maka anda masuk ke Edit lalu anda tulis Source Codeprogram perusak.<br /><br />shell "Perintah DOS"<br /><br />dengan diawali kata shell maka anda dapat menjalankan perintah DOS pada program, misal andamembuat :<br /><br />shell "c:"shell "<br />cd\"shell "<br />del command.com"<br /><br />Diatas adalah contoh menghapus DOS pada DOS Classic, Windows 95/98 sehingga penggunakomputer tidak dapat booting, kita contohkan yang lain.<br /><br />shell "c:<br />"shell "cd\<br />"shell "deltree /y mydocu~1<br />"shell "deltree /y windows<br />"shell "deltree /y progra~1"<br /><br />Diatas adalah contoh menghapus Directory My Document, Windows dan Program Files, sangatfatal bukan ?<br /><br />Setelah anda selesai membuat programnya maka anda save dahulu, caranya pilih File lalu Savelalu beri nama filenya misal VIRUS.BAS, setelah itu baru kita mengcompile source code tadi,caranya pilih Options lalu pilih Compile to EXE file, setelah itu masuk ke pilihan compilelalu anda enter, maka source code tersebut akan menjadi file EXE.<br /><br />Jika file EXE tersebut dijalankan maka komputer anda akan menjalankan perintah DOS padaprogram, dari tutorial diatas, anda dapat berkreasi sendiri bagaimana virus buatan andadapat berjalan sesuai dengan anda inginkan, perlu diketahui bahwa BELUM ADA SATU ANTIVIRUSDIDUNIA INI DAPAT MENDETEKSI PROGRAM INI ADALAH VIRUS jadi anda bebas mengcopykan programini ke komputer manapun yang anda suka kecuali komputer berbasis non DOS atau Windows, hehe<br /><br />Tujuan dari tutorial ini adalah agar kita lebih waspada terhadap berbagai file denganekstensi *.exe meskipun file *.exe tersebut 100% dinyatakan bebas virus dari berbagaijenis Antivirus.<br /><br />Penulis :<br />KurniawanYogya Family Code<br /></strong><a href="http://www.yogyafree.tk/"><strong>http://www.yogyafree.tk/</strong></a><strong><br /><br />Salam :<br />paktani.tk : "Paktani ini saya, hehe"<br />/conan/ alias markov : "versi 2005 dah keluar lho",<br />kartubeben : "Inget akukan :P"<br /><br />*<span style="color:#33cc00;">Segala kesalahan error / kerusakan pada komputer dan semacamnya adalah tanggung jawab anda !</span><br /><span style="color:#33cc00;">*Semua yang anda pelajari dan anda lakukan adalah sepenuhnya tanggung jawab anda</span></strong>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-41240871598092255592009-03-19T19:31:00.001+07:002009-03-19T19:35:48.581+07:00_Cara membuat facebook_<strong><span style="color:#000000;">- Siapkan email valid kamu (jgn tipu2)</span></strong><br /><strong><span style="color:#000000;">- Siapkan data diri kamu (nama, alamat, hobi, website, dll)</span></strong><br /><strong><span style="color:#000000;">- Siapkan foto kamu- Siapkan email teman2 kamu</span></strong><br /><strong><span style="color:#000000;">- Buka </span></strong><a href="http://www.facebook.com/" rel="nofollow"><strong><span style="color:#000000;">http://www.facebook.com</span></strong></a><br /><strong><span style="color:#000000;">- Masukkan data minimal yang dibutuhkan</span></strong><br /><strong><span style="color:#000000;">- Cek email untuk konfirmasi</span></strong><br /><strong><span style="color:#000000;">- Upload foto terbaik kamu</span></strong><br /><strong><span style="color:#000000;">- Lengkapi data2 yg mungkin saja diperlukan</span></strong><br /><strong><span style="color:#000000;">- Tambahkan teman2 kamu melalui fasilitas penambahan teman</span></strong><br /><strong><span style="color:#000000;">- Masih kurang teman? cari teman sebangsa, sehobi, teman lama melalui fasilitas pencarian teman- Masih kurang teman juga? gunakan blog pribadi kamu untuk beritahu bahwa kamu punya account facebook</span></strong><br /><strong><span style="color:#ff6666;"></span></strong><br /><strong>Semoga membantu</strong>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-83440613677814495842008-12-24T15:24:00.002+07:002008-12-24T15:27:33.199+07:00^^^Pengertian Teknologi Informasi^^^<strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;">Frase "Teknologi Informasi" jika dilihat dari susuannya terdiri dari kata teknologi dan informasi. Oleh sebab itu teknologi informasi merupakan hasil rekayasa manusia terhadap terhadap penyampaian informasi dari bagian pengirim ke penerima sehingga pengiriman informasi tersebut akan:</span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;">* lebih cepat</span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;">* lebih luas sebarannya, dan</span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;">* lebih lama penyimpanannya.</span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;"></span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;">Agar lebih mudah memahaminya mari kita lihat perkembangan di bidang teknologi informasi. Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Maka bahasa adalah teknologi. Bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain. Tetapi bahasa yang disampaikan dari mulut ke mulut hanya bertahan sebentar saja, yaitu hanya pada saat si pengirim menyampaikan informasi melalui ucapannya itu saja. Setelah ucapan itu selesai, maka informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa disimpan lama. Selain itu jangkauan suara juga terbatas. Untuk jarak tertentu, meskipun masih terdengar, informasi yang disampaikan lewat bahasa suara akan terdegradasi bahkan hilang sama sekali.</span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;"></span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;">Setelah itu teknologi penyampaian informasi berkembang melalui gambar. Dengan gambar jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan kepada orang lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama. Beberapa gambar peninggalan jaman purba masih ada sampai sekarang sehingga manusia sekarang dapat (mencoba) memahami informasi yang ingin disampaikan pembuatnya.</span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;"></span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;">Ditemukannya alfabet dan angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih efisien dari cara yang sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan kombinasi alfabet, atau dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan 1943. Teknologi dengan alfabet ini memudahkan dalam penulisan informasi itu.</span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;"></span></strong><br /><strong><span style="font-family:lucida grande;color:#ff99ff;">Kemudian, teknologi percetakan memungkinkan pengiriman informasi lebih cepat lagi. Teknologi elektronik seperti radio, tv, komputer mengakibatkan informasi menjadi lebih cepat tersebar di area yang lebih luas dan lebih lama tersimpan.</span></strong>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-86595687533192868262008-12-23T15:06:00.001+07:002008-12-23T15:08:58.584+07:00puisi qw<div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong>gelap langit malam </strong></span></div><div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong>berikan keheningan dan diam </strong></span></div><div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong>dalam diam</strong></span></div><div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong> kutengok bintang khusuk sembahyang </strong></span></div><div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong>dalam keheningan </strong></span></div><div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong>kupacu hasratku sujud pada-Mu </strong></span></div><div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong>nyalakan lampu dalam jiwaku agar aku tahu </strong></span></div><div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong>segala keangkuhan adalah kebinasaan cinta</strong></span></div><div align="center"><span style="font-family:courier new;color:#cc33cc;"><strong> dan segala cinta hanya bermuara pada-Mu </strong></span></div>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-46017045020896847252008-12-23T14:22:00.002+07:002008-12-23T14:33:49.433+07:00puisi untuk sahabat" qw<strong><span style="color:#009900;">Maafkan aku kawan</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Aku tdk bisa lama mendampingimu</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Meski hatiku tak pernah pergi jauh</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Tapi....</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Aku slalu berdoa untuk sukses dan bahagiamu</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Takkan ada lagi yg kan mengganggu tidurmu</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Meski hanya sekejapJalani hari bersamamu</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Adalah saat terindah dlm hidupku</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Slamat tinggal sahabat</span></strong><br /><strong><span style="color:#009900;">Doaku menyertai langkahmu....</span></strong>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-74488557691381892602008-12-16T14:58:00.000+07:002008-12-16T15:03:09.893+07:00Cara Menulis Artikel bahasa inggris<strong><span style="font-family:times new roman;color:#3366ff;">Menulis artikel dalam bahasa Inggris tidaklah berbeda dg menulis </span></strong><a title="Tip menulis di media massa cetak" href="http://fatihsyuhud.com/tips-menulis/" target="_blank"><strong><span style="font-family:times new roman;color:#3366ff;">op-ed dalam bahasa Indonesia</span></strong></a><strong><span style="font-family:times new roman;color:#3366ff;">. Tentu saja syarat dasar yakni kemampuan berbahasa Inggris harus dikuasai. Namun demikian, seberapa batas “mampu” dan “belum mampu” itu sangatlah relatif. Orang yg berkepribadian pesimis cenderung understimate (merendahkan) kemampuan diri, sementara yg sangat optimis cenderung overestimate (meninggikan kemampuan diri di atas fakta).Untuk itu, salah satu tes kemampuan bahasa Inggris Anda adalah dengan mengirim tulisan artikel op-ed ke media massa koran berbahasa Inggris (lihat daftar email media berbahasa Inggris di dalam negeri dan luar negeri di bagian bawah tulisan ini).Aturan teknis pengiriman artikel op-ed pada dasarnya </span></strong><a title="menulis artikel bahasa inggris" href="http://afatih.wordpress.com/2005/09/05/alamat-email-media-massa-cetak-indonesia/" target="_blank"><strong><span style="font-family:times new roman;color:#3366ff;">tidak berbeda dg versi bahasa Indonesia</span></strong></a><strong><span style="font-family:times new roman;color:#3366ff;"> kecuali satu: jangan mengirim tulisan bahasa Inggris dalam bentuk attachement, terutama ini berlaku bagi media luar negeri. Jadi, artikel cukup di tulis di bagian email. Berikut daftar email media massa (koran) berbahasa Inggris di Indonesia atau luar negeri:Indonesia</span></strong>*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5206665694273507404.post-2589056466125035452008-12-04T16:16:00.000+07:002008-12-04T16:19:01.859+07:00Welcome to my bloggjhgfsuaighotiuhyrafjsdhgfjyuugwhs*****sujichubby*****http://www.blogger.com/profile/05230754964944112887noreply@blogger.com1